Latar Belakang: Anemia pada ibu hamil merupakan masalah kesehatan yang perlu diberi perhatian khusus terkait dengan insidennya yang tinggi dan komplikasi yang dapat timbul baik pada ibu maupun pada janin. Penyakit infeksi khususnya infeksi parasit menjadi salah satu penyebab terjadinya anemia pada ibu hamil selain penyakit kronis, asupan gizi, dan pola konsumsi tablet besi. Berdasarkan hasil penelitian pendahuluan, tiga dari sebelas ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Jaten menderita infeksi parasit usus berupa cacing tambang dan cacing gelang. Sehingga perlu dilakukan penelitian di daerah tersebut untuk mengetahui hubungan antara infeksi parasit usus dengan anemia ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional untuk mengetahui hubungan antara infeksi parasit usus dengan anemia ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Penelitian dilakukan pada Oktober-November 2015. Pengambilan sampel feses dan pengambilan sampel darah dilakukan pada Oktober, dilanjutkan dengan identifikasi parasit usus dengan menggunakan metode konsentrasi Formol-Ether di Laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, dan pemeriksaan hemoglobin dengan metode SLS-methemoglobin di laboratorium swasta Surakarta.
Hasil: Didapatkan prevalensi infeksi parasit usus sebanyak 18,3% dan prevalensi anemia sebanyak 27,7%. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara infeksi parasit usus dengan anemia ibu hamil.
Simpulan: Prevalensi infeksi parasit usus dan anemia ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Jaten sebesar 18,3% dan 27,7%. Namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara infeksi parasit usus dengan anemia ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas 1 Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Kata Kunci: Infeksi parasit usus, Anemia ibu hamil
