;

Abstrak


Alur pikir guru matematika dalam membelajarkan suatu kompetensi dasar di kelas vii smp (studi kasus pada guru matematika smp negeri 1 Karanganyar)


Oleh :
Asih Wulandari - S851202010 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan alur pikir guru
matematika dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran suatu KD di
kelas VII SMP Negeri 1 Karanganyar. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif dengan studi kasus, yaitu mempelajari secara mendalam alur pikir guru
matematika dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran suatu KD
kelas VII pada kurikulum 2013.
Subyek penelitian ini adalah guru matematika kelas VII SMP Negeri 1
Karanganyar guru H dan guru W. Data utama berupa informasi tentang alur pikir
guru dalam perencanaan dan pelaksanaan proses pembelajaran. Informasi tentang
perencanaan proses pembelajaran meliputi penyusunan skenario pembelajaran dan
penentuan perangkat penilaian. Informasi tersebut diperoleh dengan cara
dokumentasi dokumen-dokumen pendukung yang dijadikan bahan wawancara
dengan subyek. Hasil transkrip wawancara direduksi dengan cara
mengkategorisasikan ke dalam dua kelompok yaitu proses penyusunan skenario
pembelajaran dan penentuan perangkat penilaian. Langkah selanjutnya adalah
mengklasifikasikan data berdasarkan langkah-langkah proses penyusunan
skenario pembelajaran dan penentuan perangkat penilaian kemudian ditarik
kesimpulan. Teknik validitas data perencanaan proses pembelajaran digunakan
triangulasi sumber, yaitu dengan mencocokkan data dari guru matematika H dan
W. Data yang tidak cocok dijadikan temuan lainnya. Informasi tentang
pelaksanaan proses pembelajaran meliputi pendekatan, metode dan penilaian yang
digunakan guru dalam membelajarkan suatu KD di kelas VII yang menerapkan
kurikulum 2013. Data tersebut diperoleh dari hasil transkrip rekaman kegiatan
pembelajaran pada dua observasi. Hasil transkrip tersebut selanjutnya direduksi
untuk memperoleh informasi terkait pendekatan, metode dan penilaian yang
digunakan guru dalam pembelajaran. Langkah selanjutnya mengklasifikasikan
data kemudian ditarik kesimpulan. Teknik validasi data pelaksanaan proses
pembelajaran yang digunakan adalah trianglasi sumber, yaitu mencocokkan data
pelaksanaan peoses pembelajaran pada observasi pertama Guru H dan Guru W.
Data yang tidak cocok dijadikan temuan lainnya.
Hasil penelitian ini adalah: 1) Alur pikir guru dalam perencanaan proses
pembelajaran diawali dengan penentuan KD pada tiap KI dengan langkah
mengkaji silabus, menjabarkan menjadi indikator pencapaian kompetensi melalui
MGMP sekolah, menyusun tujuan pembelajaran, menentukan materi
pembelajaran dan menentukan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan
saintifik. Selanjutnya menyusun perangkat penilaian diawali dengan penjabaran
KD pada tiap KI menjadi indikator pencapaian kompetensi, menentukan teknik
penilaian dan menyusun instrumen penilaian. 2) alur pikir guru dalam pelaksanaan
proses pembelajaran mengacu pada RPP yang ditunjukkan dengan penggunaan
pendekatan saintifik, metode pembelajaran beraneka ragam menekankan pada
pembelajaran yang berpusat pada siswa dan penilaian otentik.
Kata Kunci : alur pikir, proses pembelajaran, kurikulum 2013