Abstrak


Perhitungan nilai sewa gedung new soemarjo ballroom dan education centre ditinjau dari sisi investasi ( studi kasus proyek pengembangan hotel quality Solo)


Oleh :
Desi Yustiana Ikawati - I1102018 - Fak. Teknik

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan aktivitas warga, maka keberadaan gedung ballroom dan education centre pada satu lokasi dapat menjadi alternatif penyelenggaraan acara-acara formal, nonformal, selain praktis juga lebih efisien. Ketatnya persaingan bisnis perhotelan menyebabkan para investor harus menyediakan fasilitas yang memadai serta memperhitungkan harga sewa yang kompetitif agar tingkat sewa gedung ballroom dan pemakaian gedung hotel education centre mendukung keberhasilan proyek investasi dalam mencapai titik impas (break event point). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya nilai sewa minimum gedung ballroom dan hotel education centre yang berlaku agar titik impas tercapai, berapa prosentase tingkat sewa ballroom dan pemakaian gedung education centre untuk mencapai titik impas, dan untuk mengetahui kelayakan proyek investasi tersebut. Sejalan dengan masalah dan tujuan penulisan, maka dalam penelitian ini digunakan metode analisis deskriptif, yaitu dengan menganalisis proyek yang ada untuk menentukan investasi totalnya. Sehingga hubungan antara investasi total dengan nilai sewa dan tolak ukur lainnya dapat dihitung. Dari hasil penelitian disimpulkan dengan tingkat hunian 40% dapat ditentukan nilai sewa minimum Rp 3.733,00 per m² sehingga nilai sewa minimum ballroom Rp 6.467.423,00 per hari dan gedung education Rp 6.395.693,00 per hari. Berdasarkan nilai sewa minimum tersebut, titik impas dapat tercapai pada tingkat hunian 23,41%. Penilaian kelayakan proyek investasi dilakukan dengan lima cara teknik analisis yaitu ARR diperoleh prosentase sebesar 18,673% lebih besar dari syarat 12%, PP didapat jangka waktu pengembalian investasi selama 7 tahun 9 bulan 10 hari lebih cepat dari syarat umur ekonomis 40 tahun, NPV dihasilkan NPV positif sesuai yang diinginkan, IRR diperoleh 13,18% lebih besar dari syarat 11%, dan PI didapat 1,2 lebih besar dari syarat 1. Hal ini berarti bahwa proyek investasi gedung ballroom dan hotel education centre tersebut sangat layak dan menarik sebagai penanaman investasi.