;

Abstrak


Pengembangan model pembelajaran double loop problem solving dipadu dengan numbered head together pada materi peredaran darah manusia kelas viii smpn 2 Tangen


Oleh :
Aris Joko Sulistyo - S831208007 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui karakteristik pengembangkan model
pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT untuk meningkatkan hasil belajar siswa SMPN
2 Tangen; 2) menguji kelayakan model pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT untuk
meningkatkan hasil belajar siswa SMPN 2 Tangen; 3) menguji keefektifitan model
pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT terhadap hasil belajar siswa SMPN 2 Tangen.
Penelitian ini menggunakan metode Research And Development (R & D) yang
dimodifikasi dari model Borg &Gall. Kelayakan model divalidasi oleh ahli model, ahli
materi, dan guru biologi (praktisi). Subjek uji coba pada penelitian ini adalah siswa kelas
VIII. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, lembar observasi, dan
tes. Data penelitian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif dan hasil belajar
kognitif dianalisis dengan uji-t (t- test).
Hasil validasi ahli terhadap model pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT
beserta perangkatnya memperoleh rataan nilai sebesar 90,74 dengan kategori sangat baik.
Hasil validasi praktisi memperoleh rataan nilai sebesar 87,5 dengan kategori sangat baik
dan hasil uji coba kelompok kecil oleh siswa memperoleh rataan nilai sebesar 3,54
dengan kategori sangat baik. Uji statistik pada hasil belajar kognitif menunjukkan ada
perbedaan yang signifikan(sig 0,00 < 0,05) dengan nilai pada kelas uji coba lapangan
lebih tinggi dibandingkan kelas existing. Rataan nilai kognitif kelas uji coba lapangan
yaitu 68,87 dan pada kelas existing 63,66, rataan nilai afektif pada kelas uji coba adalah
83,76 dan pada kelas existing 79,79, dan rataan nilai psikomotor pada kelas uji coba
87,29 dan pada kelas existing 83,46.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) karateristik
pengembangan model pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT memperhatikan sintaks
dari model yaitu numbering, identifikasi, deteksi kausal, solusi tentative, pertimbangan
solusi, analisis kausal, deteksi kausal lain, presentasi, kuis(reward); 2) hasil
pengembangan model pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT layak untuk diterapkan
pada materi peredaran darah manusia. Kelayakan model pembelajaran DLPS dipadu
dengan NHT berdasarkan penilaian dari ahli, praktisi, dan respon siswa yang secara
keseluruhan memberikan kategori sangat baik pada produk pengembangan dan layak
digunakan di siswa SMPN 2 Tangen; 3) model pembelajaran DLPS dipadu dengan NHT
mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan
yang signifikan dari rerata hasil belajar antara kelas existing dengan kelas uji coba dengan
penggunaan model DLPS dipadu dengan NHT lebih baik dibandingkan dengan kelas
existing yang menggunakan model ceramah bervariasi.
Kata kunci : DLPS, NHT, Hasil Belajar.