ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, (1) Hubungan kemampuan menyimak dengan kemampuan berkomunikasi lisan pada pengajaran bahasa Indonesia kelas D-5B di SLB –C Setya Darma Surakarta. (2) Hubungan kemampuan membaca dengan kemampuan berkomunikasi lisan pada pengajaran bahasa Indonesia kelas D-5B di SLB-C Setya Darma Surakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas D-5B sejumlah 7 siswa. Dalam penelitian ini tidak ada sampel, karena semua siswa dijadikan subyek penelitian. Untuk pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode tes berbentuk pertanyaan dengan nilai berdasarkan skor yang telah ditentukan. Hasil dari pengumpulan data kemudian dianalisis dengan menggunakan korelasi Sperman Rank Order. Selanjutnya hasil analisis dikonsultasikan pada harga tabel dengan taraf siknifikansi 5% kemudian diketahui seberapa tingkatan hubungan antara kemampuan menyimak dan kemampuan membaca dengan kemampuan berkomunikasi lisan pada pengajaran bahasa Indonesia. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa kemampuan menyimak, kemampuan membaca dan kemamapuan berkomunikasi lisan anak tunagrahita ringan pada pengajaran bahasa Indonesia kelas D-5B di SLB-C Setya Darma Surakarta tergolong dalam kategori tinggi dan berdasarkan perhitungan dengan menggunakan Korelasi Sperman Rank Order terdapat hubungan yang positif antara kemampuan menyimak dengan komunikasi lisan dimana sedangkan dengan signifikansi 5% (0,05) adalah 0,754, sedangkan pada kemampuan membaca dengan komunikasi lisan ada hubungan dimana sedangkan dengan signifikansi 5% (0,05) adalah 0,754.
