ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : (1) Pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten tahun ajaran 2005/2006 yang kurang diperhatikan. (2). Kendala pembelajarann yang dihadapi dalam pelaksanaan pengembangan pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten tahun ajaran 2005/2006. Metode penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif dengan survey. Subyek penelitian sebanyak 34 orang guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kec.Wonosari Kab.Klaten.. Teknik pengumpulan data Angket, analisis dokumen dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan (1) Berkaitan dengan pelaksanaan pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten tahun ajaran 2005/2006 masih kurang diperhatikan oleh guru pendidikan jasmani antara lain dalam hal tujuan pembelajaran pendidikan jasmani, pemilihan materi pendidikan jasmani, dan metode untuk mengajar siswa oleh guru pendidikan jasmani. Peningkatan kualitas tenaga pendidik dan sosialisasi pemahaman terhadap kurikulum hendaknya menjadi agenda utama pemerintah guna mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan, banyaknya kendala dalam pelaksanaan sesuai dengan kurikulum hendaknya menjadi pelajaran tentang pentingnya proses guna mencapai hasil yang memuaskan (2) Kendala – kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten tahun ajaran 2005/2006 yaitu terbatasnya alat dan sarana penunjang olah raga, kurangnya interaksi siswa dalam pembelajaran pendidikan jasmani, hampir semua guru pendidikan jasmani membedakan perlakuan berdasarkan karakteristik kemampuan gerak pada siswanya, tehnik dan metode pengajaran yang belum dikuasai dengan baik, sebagian besar guru pendidikan jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten selalu menggunakan tehnik mengajar yang sama dan dicantumkan dalam rencana pengajaran serta membuat suasana pengajaran yang menyenangkan. Masih ada beberapa guru dalam menghadapi kendalam – kendala didalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani masih kurang memahami secara keseluruhan tentang pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani.