Abstrak


Hubungan Pengetahuan tentang Tanda Bahaya Kehamilan dan Kepatuhan Pelaksanaan Antenatal Care pada Ibu Hamil Primigravida di Puskesmas Sleman, Yogyakarta


Oleh :
Imam Rizaldi - G0008109 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
Latar Belakang: Pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya pada kehamilan merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kewaspadaan ibu hamil terhadap tanda bahaya kehamilan. Untuk mencegah timbulnya bahaya pada kehamilan maka ibu hamil perlu memeriksakan kehamilan (antenatal care) secara rutin ke fasilitas kesehatan. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pengetahuan tanda bahaya kehamilan dan kepatuhan pelaksanaan antenatal care (ANC) pada ibu hamil primigravida.
Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel adalah 100 ibu hamil primigravida di wilayah kerja Puskesmas Sleman yang diambil dengan teknik simple random sampling. Pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan dan kepatuhan melaksanakan ANC diukur dengan menggunakan kuesioner. Analisis hubungan antara kedua variabel dilakukan dengan uji Spearman-Rho (α=0,05).
Hasil: Dari hasil penelitian didapatkan 66% sampel memiliki pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan yang baik, dan 63% sampel memiliki kepatuhan melaksanakan ANC dalam kategori baik. Dari hasil analisis data dengan Spearman-Rho didapatkan hasil p=0,000(p<0,05) dan ρ=0,885
Simpulan: Ada hubungan yang kuat antara pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan dan kepatuhan melaksanakan antenatal care pada ibu hamil primigravida di Puskesmas Sleman
Kata Kunci: Pengetahuan, Tanda Bahaya Kehamilan, Kepatuhan Antenatal Care
ABSTRACT
Background: Pregnant women’s knowledge about danger signs in pregnancy was one factor that could influence maternal awareness against the danger signs of pregnancy. To prevent harm in the pregnancy, pregnant women need to check their pregnancy (antenatal care) on a regular basis to health facilities. This study aimed to determine the relationship of knowledge about danger signs in pregnancy and compliance implementation of antenatal care (ANC) in primigravid pregnant women.
Methods: This study was an analytic with cross sectional approach. Samples were 100 primigravid pregnant women in Sleman Public Health Center taken by simple random sampling technique. Knowledge about danger signs of pregnancy and compliance implement of ANC was measured using a questionnaire. Analysis of the relationship between the two variables was done with the Spearman-Rho test (α = 0.05).
Results: From the results, 66% of the sample had good knowledge of the danger signs in pregnancy, and 63% samples compliance implement in ANC are on good categories. From the analysis results with Spearman-Rho, showed p= 0.000 (p <0.05) and ρ = 0.885
Conclusion: There is a strong relationship between knowledge about danger signs of pregnancy and compliance implementation of antenatal care in primigravid pregnant women in Sleman Public Health Center
Keywords: Knowledge, Danger Signs in Pregnancy, Compliance Implementation of ANC