Abstrak


Hubungan Obesitas dengan Skor Oral Hygiene Index Simplified pada Remaja Usia 16-18 Tahun di SMAN 1 Surakarta


Oleh :
Erika Vinariyanti - G0012072 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
Latar Belakang : Indonesia saat ini dihadapkan oleh permasalahan gizi ganda, dimana terjadi peningkatan prevalensi obesitas. Obesitas sering dikaitkan dengan aspek kesehatan gigi dan mulut. Kesehatan gigi dan mulut penting untuk dijaga karena hal tersebut dapat berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan sehingga menjadi salah satu indikator kesehatan umum seseorang. Faktor perilaku memegang peranan penting dalam mempengaruhi status kesehatan gigi dan mulut seperti kebiasaan makan-makanan manis, tinggi karbohidrat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan obesitas dengan skor Oral Hygiene Index Simplified pada remaja usia 16-18 tahun di SMAN 1 Surakarta dengan mengontrol faktor perancu kebiasaan menyikat gigi, pH saliva dan susunan gigi siswa.
Metode Penelitian : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling digunakan purposive sampling dengan ukuran sampel sebanyak 30 siswa berusia 16-18 tahun di SMAN 1 Surakarta pada bulan November 2015. Data z-score didapatkan dari pengukuran tinggi badan dan berat badan, sedangkan status kesehatan gigi dan mulut diukur dengan skor oral hygiene index simplified. Teknik analisis data menggunakan uji Chi-Square dengan Confidence Interval (CI) 95% dan dilakukan uji korelasi dengan uji koefisien kontingensi.
Hasil Penelitian : Berdasarkan hasil dari uji Kolmogorov-Smirnov penelitian ini menunjukan ada hubungan signifikan antara obesitas dengan skor OHIS pada remaja usia 16-18 tahun di SMAN 1 Surakarta (p = 0,003). Dari uji koefisien kontingensi didapatkan hubungan searah yang kuat antara obesitas dan skor OHIS (r = 0,619).
Simpulan : Terdapat hubungan searah yang kuat antara obesitas dengan skor Oral Hygiene Index pada remaja usia 16-18 tahun di SMAN 1 Surakarta ( r = 0,619).
Keywords: obesitas, oral hygiene

ABSTRACT
Background : Indonesia is currently faced by dual nutrition problems , which prevalence of obesity had increased. Obesity is often associated with aspects of oral health. Oral hygiene is important to be maintained because it can affect the overall health of the body so as to be one indicator of a person's general health. Behavioral factors play an important role in influencing the status of oral hygiene habits such as eating sugary or high - carbohydrate food. This study aimed to determine the relationship between obesity and a score oral hygiene index simplified in adolescents aged 16-18 years in SMAN 1 Surakarta by controlling confounding factors in brushing teeth habit, salivary pH and composition of dental students.
Methods: This study was an observational analytical research using cross sectional approach. Sampling technique was used purposive sampling which the sample size was 30 students age 16-18 years old in SMAN 1 Surakarta taken in November 2015. Data z-score was obtained through the measurement of height and weight, whereas oral hygiene status was measured by the score of oral hygiene index simplified. Data analysis technique was Kolmogorv-Smirnov test and test correlation using contingency coefficient test.
Results: This results showed there was a significant relationship between obesity with a score of oral hygiene index simplified in adolescents aged 16-18 years in SMAN 1 Surakarta (p = 0.003). The contingency coefficient test showed there was a strong uphill linear relationship between obesity with OHIS score (r = 0.619)
Conclusion: This study concluded that there was a relationship between obesity with a score of oral hygiene index simplified in adolescents aged 16-18 years in SMAN 1 Surakarta.
Keywords: obesity, oral hygiene