Abstrak


Penerapan Mediasi Penal Oleh Lembaga Kepolisian dalam Penanganan Tindak Pidana Kecelakaan Lalu Lintas Sebagai Upaya Mewujudkan Restorative Justice (Studi di Kepolisian Resort Kota Surakarta)


Oleh :
Fitri Nuraini - E0011128 - Fak. Hukum

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang penerapan mediasi penal oleh lembaga kepolisian dalam tindak pidana kecelakaan lalu lintas sebagai upaya mewujudkan restorative justice. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian hukum empiris untuk memberikan gambaran atau pemaparan atas subjek dan objek penelitian yang berkaitan dengan mediasi penal yang dilakukan kepolisian dalam usaha menyelesaikan perkara tindak pidana kecelakaan lalu lintas.  
Sumber data yang diperoleh dari data primer dan data sekunder. Penganalisisan data secara kualitatif dengan interaktif model yaitu komponen reduksi data dan penyajian data dilakukan bersama dengan pengumpulan data, kemudian setelah data terkumpul maka tiga komponen tersebut berinteraksi dan bila kesimpulan dirasakan kurang, maka perlu ada verifikasi dan penelitian kembali mengumpulkan data lapangan.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dihasilkan kesimpulan bahwa Unit Laka Polresta Surakarta menerapkan mediasi penal dalam menangani kasus kecelakaan lalu lintas ringan namun secara yuridis proses penerapan mediasi penal yang dilakukan tidak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku, selain itu Peraturan Kapolri Nomor 15 Tahun 2013 telah menyalahi aturan karena tidak sesuai dengan aturan diatasnya yakni Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang LLAJ.Hambatan kepolisian dalam usaha menyelesaikan tindak pidana kecelakaan lalu lintas melalui mediasi penal adalah kendala yang terkait dengan substansi hukum, kendala yang terkait dengan struktur hukum, kendala yang terkait dengan budaya hukum.
Kata kunci :    Kecelakaan lalu lintas, Mediasi Penal, Restorative Justice
ABSTRACT
This study aims to describe about the application of penal mediation by police institution in the handling of traffic accident crime in efforts to achieve restorative justice . In this study, the authors use a kind of empirical legal research to provide an overview or disclosure of subject and object of research related to penal mediation by police in an attempt to resolve the criminal case of traffic accidents.
Source of data derived from primary data and secondary data. Analyzing qualitative data with interactive models of components of data reduction and data presentation is done in conjunction with data collection, then after the data is collected, the three components interact and if the conclusion is lacking, it is necessary to verify and research back to collect field data.
Based on the results of research and discussion produced the conclusion that the Unit Laka Police Surakarta applying mediation penal in handling cases of traffic accidents lightweight but legally the process of applying mediation penal done not in accordance with the applicable laws, in addition to the Police Regulation No. 15 Year 2013 has violated the rules because it does not comply with the above rule of Law Number 22 Year 2009 on LLAJ. Police barriers in an effort to resolve crimes of traffic accidents through penal mediation is the constraints related to the legal substance, the constraints related to the legal structure, constraints related to the legal culture.
Keywords: Ttraffic accidents, Penal Mediation, Restorative Justice