Abstrak


Upaya peningkatan aktivitas belajar dan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui penerapan model kooperatif tipe kancing gemerincing dengan strategi pembelajaran pq4r (preview, question, read, reflect, recite, review) pada siswa kelas viii (Penelitian dilakukan di SMP Negeri 11 Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015)


Oleh :
Retnanda Kreshna Wardani - K1309075 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana
pelaksanaan model kooperatif tipe Kancing Gemerincing dengan strategi
pembelajaran PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) dan untuk
meningkatkan aktivitas belajar dan kemampuan pemecahan masalah matematika
siswa melalui model pembelajaran tersebut.
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari empat
tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Keempat
tahapan tersebut dilaksanakan dalam dua siklus penelitian. Penerima tindakan
adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 11 Surakarta yang berjumlah 33 siswa.
Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes dan dokumentasi.
Metode observasi ini dilakukan dengan cara mengamati pelaksanaan
pembelajaran pada materi bangun ruang prisma dan limas, kesesuaian
pelaksanaan pembelajaran dengan rencana pelaksanaan pembelajaran dan
aktivitas belajar siswa ketika mengikuti proses pembelajaran. Metode tes
digunakan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah
matematika siswa sedangkan metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh
data berupa nama siswa, daftar nilai tes pra siklus dan foto rekaman proses
tindakan. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah setidaknya rata-rata
persentase aktivitas belajar siswa 70% dan setidaknya 70% dari jumlah total siswa
mencapai skor kemampuan pemecahan masalah = 7 untuk setiap soal. Untuk
menjamin validasi data, digunakan teknik triangulasi penyidik. Triangulasi
penyidik digunakan dengan membandingkan hasil observasi dua orang observer
yang berbeda. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskripsi kualitatif dan
analisis data kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar dan
kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Hal ini dapat dilihat dari:
rata-rata persentase aktivitas belajar siswa pra siklus sebesar 26,45%, pada siklus I
aktivitas belajar siswa mencapai 54,27% dan setelah siklus II menjadi 73,42%,
sedangkan skor kemampuan pemecahan masalah = 7 untuk setiap soal saat pra
siklus adalah 15,15%, pada siklus I 48,48%, dan setelah siklus II menjadi 72,73%.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model kooperatif tipe Kancing
Gemerincing disertai dengan strategi pembelajaran PQ4R dapat meningkatkan
aktivitas belajar siswa dan kemampuan pemcahan masalah matematika siswa
dalam pembelajaran matematika. Selain itu penelitian ini juga menyimpulkan
bahwa langkah model kooperatif tipe kancing gemerincing dengan strategi
pembelajaran PQ4R adalah: 1) Pendahuluan: Guru melakukan apersepsi,
menyampaikan tujuan pembelajaran dan memotivasi siswa. 2) Kegiatan inti
meliputi: a) guru meminta siswa untuk menemukan ide pokok materi dengan
membaca handout secara selintas (preview), b) guru meminta siswa untuk
membuat pertanyaan terkait ide pokok yang ditemukan (question), c) siswa
menjawab soal yang telah dibuat dengan membaca lagi handout (read), d) guru
menyampaikan sedikit materi (reflect), e) guru memberikan soal dan meminta
siswa menyelesaikan dengan cara berkelompok (recite), f) siswa
mempresentasikan hasil diskusinya dan guru membahasnya untuk memperoleh
jawaban yang tepat (review). 3) Penutup: Guru bersama siswa menyimpulkan
materi yang telah dipelajari.
Kata kunci : Aktivitas Belajar, Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika,
Kancing Gemerincing, PQ4R