Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan penerapan software Enterprise Resource Planning (ERP) (Studi Kasus Penerapan System, Application, and Product in Data Processing di PT GMF Aero Asia Jakarta)

Oleh :
Bambang Respationo - - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENERAPAN SOFTWARE ENTERPRISE RESOURCE PLANNING (ERP) (Studi Kasus Penerapan System, Application, and Product in Data Processing di PT GMF AERO ASIA JAKARTA) Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui : pertama, faktor-faktor apakah yang berpengaruh terhadap keberhasilan implementasi software ERP di PT. GMF AERO ASIA Jakarta ; kedua, seberapa besarkah pengaruh faktor-faktor itu dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP di PT. GMF AERO ASIA Jakarta. Sehubungan dengan permasalahan, maka diajukan hipotesis sebagai berikut : Faktor Organization dipengaruhi secara signifikan oleh variabel commitment, education, involvement, project team, training program, dan roles and responsibility dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP. Faktor Procces dipengaruhi secara signifikan oleh variabel aligment, documentation, integration, dan process redisigned dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP. Faktor Technology dipengaruhi secara signifikan oleh variabel hardware, software, system management, dan interface dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP. Faktor Data dipengaruhi secara signifikan oleh variabel master files, transactional files, data structure, dan maintenance and integrity dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP. Faktor People dipengaruhi secara signifikan oleh variabel education level, training, skill development, dan knowledge management dalam mempengaruhi keberhasilan implementasi software ERP. Keberhasilan implementasi ERP dipengaruhi secara signifikan dari yang terbesar pengaruhnya secara berurutan oleh faktor organization, faktor process, faktor technology, faktor data, dan faktor people. Sejalan dengan masalah dan hipotesis penelitian tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode analisis faktor dan dilanjutkan dengan analisis regresi berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan staff PT. GMF AERO ASIA Jakarta. Sampel diambil dengan metode Purposive Sampling, dipilih sub-grup bagian Component Maintenance. Dari 91 kuisioner yang diberikan kepada responden, hanya 85 yang kembali dan 82 yang sah dan dapat digunakan untuk analisis selanjutnya. Hasil uji validitas dan uji reliabilitas menunjukkan bahwa seluruh item pertanyaan yang diajukan adalah valid. Analisis faktor menunjukkan bahwa dari 22 variabel penelitian, terdapat 1 variabel yaitu system management yang tidak layak untuk dianalisis dan dikeluarkan dari model. Dari 21 variabel yang dianalisis, terekstrasi menjadi 5 faktor pokok yaitu faktor organization, faktor people, faktor data, faktor technology, dan faktor process. Analisis regresi menunjukkan bahwa faktor organization mempunyai pengaruh signifikan terhadap keberhasilan implementasi ERP. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung 8,693 dengan tingkat signifikasi .000. Faktor people mempunyai pengaruh signifikan terhadap keberhasilan implementasi ERP. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung 7,812 dengan tingkat signifikasi .000. Faktor data mempunyai pengaruh signifikan terhadap keberhasilan implementasi ERP. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung 6,973 dengan tingkat signifikasi .000. Faktor technology mempunyai pengaruh signifikan terhadap keberhasilan implementasi ERP. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung 2,279 dengan tingkat signifikasi .025. Faktor process mempunyai pengaruh signifikan terhadap keberhasilan implementasi ERP. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung 5,219 dengan tingkat signifikasi .000. Faktor organization, people, data, process, dan technology secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keberhasiln implementasi ERP. Hal ini terlihat dari nilai F hitung sebesar 43,532 dengan tingkat signifikasi .000. Hasil uji koefisien determinasi majemuk menunjukkan nilai adjusted R2 sebesar .724 yang menunjukkan bahwa 72,4 % keberhasilan implementasi ERP dipengaruhi oleh faktor organization, people, data, process, dan technology sedangkan sisanya 27,6 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diuji dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka diambil kesimpulan bahwa terdapat 5 faktor pokok yang secara individu mempengaruhi keberhasilan implementasi ERP yaitu faktor organization, people, data, process, dan technology. Juga dapat disimpulkan bahwa faktor organization, people, data, process, dan technology secara bersama-sama berpengaruh terhadap keberhasilan implementasi ERP. Dari hasil penelitian tersebut peneliti memberikan saran kepada PT. GMF AERO ASIA Jakarta sebagai berikut : (1) untuk faktor organization, hendaknya perusahaan meningkatkan komitmen mereka terhadap sistem ERP, meningkatkan program education, dan mengatur program training yang mencukupi. (2) untuk faktor people, hendaknya perusahaan memperhatikan kualitas SDM nya dengan meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan dalam mengaplikasikan sistem ERP mereka lewat program-program trining. (3) untuk faktor data, hendaknya perusahaan memperhatikan penelolaan data dengan memperbaiki struktur data, dan sistem penyimpanan data baik data berupa master files atau transactional files. (4) untuk faktor process, hendaknya perusahaan meningkatkan pengelolaan sistem ERP dengan cara menyesuaikan sistem ERP dengan perkembangannya dan proses bisnis perusahaan agar fungsi-fungsi yang ada dalam sistem ERP dapat dimanfaatkan secara maksimal. (5) untuk faktor technology, meskipun sekarang ini telah memiliki teknologi canggih, hendaknya perusahaan mengikuti perkembangan teknologi agar dapat lebih meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam mengaplikasikan sistem ERP seperti meningkatkan kwalitas hardwarenya.