Abstrak


Hubungan Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Status Ekonomi Keluarga dengan Perilaku Seksual Remaja di SMA Negeri 2 Surakarta


Oleh :
Zuhud Nur Wibisono - G0009217 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Remaja Indonesia saat ini telah mengalami perubahasan sosial dari masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern. Kondisi tersebut, didukung dengan lingkungan maupun media yang kurang kondusif memicu remaja Indonesia melakukan berbagai penyimpangan, terutama yang berhubungan dengan perilaku seksual. Faktor keluarga dalam hal ini berperan sangat besar dalam pendidikan remaja, terutama tentang tingkat pendidikan orang tua dan status ekonomi keluarga, yang berhubungan dengan pendidikan seksual pada keluarga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan dari tingkat pendidikan orang tua dan status ekonomi keluarga dengan perilaku seksual remaja di SMA Negeri 2 Surakarta. Metode: Penilitian ini merupakan penilitian kuantitatif yang menggunakan metode survey dengan rancangan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah stratified cluster random sampling.Sampel terdiri atas 103 siswa kelas X, XI, dan XII. Data penelitian diperoleh dengan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan Stastitical Product and Service Solution (SPSS) 17 for Windows dengan uji statistik ?Spearman dan Kendall-tau?. Hasil: Sebanyak 103 responden terdiri dari 81 responden berperilaku seksual baik, dan 22 responden berperilaku buruk. Hasil uji statistik Spearman menunjukkan signifikansi 0,000 untuk kedua variabel, yang berarti kedua variabel memiliki hubungan yang signifikan. Angka korelasi perilaku seksual dengan tingkat pendidikan sebesar 0.442, dan status ekonomi sebesar 0.338. Kekuatan korelasi variabel tingkat pendidikan adalah sedang dan untuk status ekonomi adalah rendah. Arah hubungan kedua variabel adalah positif Kesimpulan: Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan orang tua dan status ekonomi keluarga dengan perilaku seksual remaja dan memiliki korelasi yang positif, yaitu semakin tinggi tingkat pendidikan orang tua ataupun status ekonomi keluarga, remaja cenderung berperilaku seksual buruk. Kata Kunci: Tingkat pendidikan orang tua, status ekonomi keluarga, perilaku seksual remaja.