ABSTRAK
Studi pengaruh variasi parameter sintesis terhadap ikatan oksida, struktur kristal,
dan sifat magnet kobalt ferit hasil kopresipitasi telah dilakukan. Variasi parameter
sintesis dilakukan pada urutan prosedur titrasi, suhu sintesis dan annealing.
Variasi sintesis dimaksudkan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap ikatan
oksida, struktur kristal dan sifat magnetik dari sampel yang terbentuk. Dari
karakterisasi FTIR dan XRD, dengan skema B (larutan NaOH sebagai larutan
dititrasi) dapat terbentuk kobalt ferit dengan struktur spinel inversi face centered
cubic (fcc). Selanjutnya untuk variasi suhu sintesis berpengaruh terhadap
karakteristik serapan FTIR di angka gelombang 590 cm-1 dan ukuran kristalit hasil
analisa XRD. Sifat magnetik berupa medan koersif dan magnetisasi remanen
konsisten dengan kenaikan suhu sintesis, sedangkan magnetisasi saturasi
mengalami penurunan terkait dengan redistribusi kation. Selanjutnya, perubahan
suhu annealing berpengaruh konsisten terhadap ukuran kristalit dan parameter a.
Kenaikan suhu annealing menyebabkan penurunan medan koersif dan
magnetisasi remanen dari sampel yang berkebalikan hasilnya dengan kejadian
pada variasi suhu sintesis.
Kata kunci: kobalt ferit, kopresipitasi, struktur kristal, ikatan oksida, sifat
magnetik
