Abstrak


Pengaruh Pelatihan Konsep Diri Terhadap Peningkatan Penerimaan Diri pada Remaja Korban Pelecehan Seksual di Yayasan Kakak Surakarta


Oleh :
Ajeng Nova Dum Pratiwi - G0112008 - Fak. Kedokteran


  Saat ini banyak terjadi kasus pelecehan seksual pada anak. Pelecehan
seksual merupakan tindakan yang memaksa korban untuk terlibat menjadi bagian
dalam kegiatan seksual. Pelecehan seksual menimbulkan pengalaman traumatis
dan perasaan buruk pada diri korban yang akan memengaruhi kepribadian mereka
salah satunya mengenai penerimaan diri. Penerimaan diri merupakan salah satu
bagian dari kepribadian remaja korban pelecehan seksual yang sangat
berpengaruh dalam proses adaptasi hubungan dengan lingkungan. Penerimaan diri
juga akan membuat individu mampu menerima kekurangan dan
mengomptimalkan kelebihan yang ada pada dirinya. Keadaan psikologis tersebut
dapat diberi suatu pelatihan salah satunya yaitu pelatihan konsep diri. 
 Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan konsep diri
terhadap penerimaan diri remaja korban pelecehan seksual. Pelatihan konsep diri
merupakan suatu proses pendidikan jangka pendek yang menggunakan prosedur
sistematis dan terorganisir untuk membantu individu agar lebih mengenali dirinya
secara positif. Konsep diri yang positif akan membuat individu dapat menerima
kekurangannya dan mengoptimalkan kelebihannya. Subjek dalam penelitian ini
adalah 3 remaja wanita korban pelecehan seksual yang mendapat pendampingan
di Yayasan KAKAK Surakarta dengan rentang usia 13-18 tahun. Desain
eksperimen yang digunakan adalah pretest-posttest one group design. Subjek
diberikan pretest untuk mengukur tingkat penerimaan diri sebelum mendapat
pelatihan menggunakan skala penerimaan diri yang memiliki koefisian reliabilitas
sebesar 0,771 dan telah diuji validitasnya melalui proffesional judgement. Setelah
mendapatkan pelatihan konsep diri dilakukan kembali pengukuran tingkat
penerimaan diri menggunakan skala penerimaan diri sebelumnya untuk
mendapatkan skor posttest. Teknik analisis data kuantitatif mneggunakan paired
sample t-test dengan bantuan komputer program SPP for MS Windows versi 21.0.  
Berdasarkan analisis data kuantitatif yang menghasilkan nilai signifikansi
(sig. 2-tailed) sebesar 0,031 (p<0,05) maka dapat disimpulkan bahwa pelatihan
konsep diri memiliki pengaruh dalam peningkatan penerimaan diri pada remaja
korban pelecehan seksual di Yayasan KAKAK Surakarta