Inspektorat daerah mempunyai peran yang sangat penting sebagai auditor intern pada instansi pemerintah daerah. Dengan peran tersebut, inspektorat bisa memberikan jaminan (assurance) atas ketaatan, kehematan, efisiensi, dan efektivitas penyelenggaraan manajemen di daerah. Selain itu, inspektorat daerah juga berperan sebagai alat deteksi dini risiko-risiko manajemen dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya.
Penelitian ini berusaha mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas inspektorat daerah pada pemerintah daerah di Propinsi Jawa Timur menurut persepsi auditor intern Pemerintah Daerah di Propinsi Jawa Timur. Survei penelitian mencakup 202 auditor pada 15 pemerintah daerah di Propinsi Jawa Timur.
Analisis regresi berganda digunakan sebagai metode statistik untuk menganalisis hasil survei dari responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa independensi, dukungan manajemen puncak, kepemimpinan, keahlian profesional, dan standar audit secara simultan mempengaruhi efektivitas inspektorat daerah. Secara parsial, independensi, dukungan manajemen puncak, keahlian profesional, dan standar audit mempengaruhi secara signifikan efektivitas inspektorat daerah sedangkan faktor kepemimpinan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap efektivitas inspektorat daerah.
