Abstrak


Perbedaan kecemasan antara mahasiswa kedokteran yang menggunakan sistem pembelajaran konvensional dan problem based learning


Oleh :
Lidwina Alfreda Widyastuti - - Fak. Kedokteran

ABSTRAK Perbedaan Kecemasan antara Mahasiswa Kedokteran yang Menggunakan Sistem Pembelajaran Konvensional dan Problem Based Learning. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Sistem pembelajaran konvensional yang berpusat pada pengajar kini telah diubah menjadi sistem pembelajaran Problem Based Learning yang berpusat pada mahasiswa. Perubahan ini sedikit banyak akan mempengaruhi tingkat kecemasan mahasiswa yang sejak dulu terbiasa menggunakan sistem pembelajaran konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah perbedaan kecemasan yang bermakna antara mahasiswa yang menggunakan sistem pembelajaran konvensional dan Problem Based Learning. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah 30 orang mahasiswa angkatan 2006 dengan sistem pembelajaran konvensional dan 30 orang mahasiswa angkatan 2007 dengan sistem pembelajaran Problem Based Learning. Instrumen penelitian yang digunakan adalah skala L-MMPI, Holmes-Rahe, dan TMAS. Analisa data menggunakan uji t dengan tingkat kemaknaan α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan, mahasiswa dengan sistem pembelajaran Problem Based Learning lebih cemas daripada mahasiswa dengan sistem pembelajaran konvensional (mean skor TMAS 23,43 vs 20,03; p=0,012). Peneliti menyimpulkan terdapat perbedaan kecemasan yang bermakna antara mahasiswa yang menggunakan sistem pembelajaran konvensional dan Problem Based Learning dimana mahasiswa yang menggunakan sistem pembelajaran Problem Based Learning lebih cemas daripada mahasiswa yang menggunakan sistem pembelajaran konvensional. Kata Kunci: Kecemasan, Konvensional, Problem Based Learning