Abstrak


Sustainability BST (Batik Solo Trans) dalam Penyediaan Moda Transportasi di Kota Surakarta


Oleh :
Fadhilla Artiwi Putri - D0112032 - Fak. ISIP

Kepadatan lalu lintas Kota Surakarta semakin meningkat. Tingkat pertumbuhan kendaraan bermotor di Kota Surakarta per tahun mencapai 15%, serta pertumbuhan jalan yang hanya 0,1% per tahun menyebabkan kemacetan lalu lintas. Dengan demikian diharapkan masyarakat dapat beralih menggunakan transportasi publik, sehingga pemerintah Kota Surakarta melaksanakan program Bus Rapid Transit dengan nama Batik Solo Trans (BST). Pelayanan transportasi yang baik harus bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, oleh sebab itu perlu memperhatikan keberlanjutan.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keberlanjutan Batik Solo Trans sebagai moda transportasi di Kota Surakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik penentuan sumber data dengan menggunakan purposive sampling serta untuk menganalisa data digunakan analisis interaktif.

Dari hasil penelitian ini didapat bahwa keberlanjutan Batik Solo Trans dari dimensi ekonomi dan dimensi sosial masih kurang.Aspek efisiensi aktivitas transportasi dan aksesibilitasnya masih kurang. Sedangkan pada dimensi sosial aspek keadilan dan kelembagaan juga masih kurang untuk bisa menciptakan keberlanjutan transportasi yang diberikan kepada masyarakat.

 

Kata Kunci: BST, keberlanjutan, transportasi.