;

Abstrak


Pemberdayaan petani padi organik melalui kemitraan di Kabupaten Boyolali (Studi Kasus Pada Aliansi Petani Padi Organik Boyolali)


Oleh :
Laily Furaida - S630809004 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis proses pembentukan dan kegiatan yang dilakukan Appoli, menganalisis tahapan sistem pemberdayaan petani padi organik melalui kemitraan dan merumuskan pola kemitraan Appoli ditinjau dari sudut pandang pemberdayaan masyarakat. Penelitian bertempat di Aliansi Petani Padi Organik Boyolali (Appoli) di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Penentuan informan dilakukan dengan cara purposive sampling. Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara mendalam. Berdasarkan hasil penelitian, analisis dapat dijelaskan sebagai berikut: proses pembentukan Appoli terjadi melalui kegiatan bottom up dengan kesadaran petani yang ingin berubah dan menjadi mandiri. Beberapa kegiatan diantaranya pelatihan budidaya organik, pelatihan ICS hingga pelatihan manajemen pemasaran dalam rantai padi organik. Tahapan sistem pemberdayaan petani padi organik melalui kemitraan meliputi input pemberdayaan yaitu adaptasi kelompok, penetapan tujuan, komitmen integrasi dan pemeliharaan pola kelompok Appoli. Proses pemberdayaan meliputi penyuluhan, pelatihan, swadaya kooperatif dan pembangunan terpadu, yang merupakan bentuk kerjasama fasilitasi dalam konteks pemberdayaan masyarakat. Output pemberdayaan meliputi terbentuknya organisasi petani padi organik, kemampuan sertifikasi dan perluasan jaringan pemasaran. Outcome pemberdayaan meliputi kemandirian organisasi dan kesadaran berorganik. Pola kemitraan yang diterapkan Appoli adalah pola kemitraan fasilitasi yang merupakan bentuk sinergi pemberdayaan antara petani, lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam upaya meningkatkan kapasitas, kesejahteraan, kemandirian petani melalui pengelolaan rantai padi organik. Kata kunci: pemberdayaan, kemitraan, petani padi organik