Abstrak


Prarancangan pabrik isopropil asetat dari asam asetat dan propilen kapasitas 50.000 ton / tahun


Oleh :
Dhani Priyambodo - I0502019 - Fak. Teknik

ABSTRAK Isopropilasetat dibuat dengan cara mereaksikan bahan baku gas propilen dan cairan asam asetat di dalam fase cair dengan katalisator BF3 dan promoter HF dalam reaktor gelembung. Reaksi dijalankan pada suhu 100 0 C dan tekanan 20 atm. Panas yang timbul dari hasil reaksi diambil dengan air pendingin yang dialirkan di dalam koil yang tercelup pada cairan reaksi dalam reaktor. Konversi reaksi ini adalah 72 % mol terhadap asam asetat. Pembuatan Isopropilasetat dengan kapasitas 50.000 ton/tahun memerlukan bahan baku asam asetat sebanyak 3.3181,7112 ton tiap tahun dan propilen sebanyak 29.315,7216 ton tiap tahun, katalisator HF sebanyak 15,5232 ton tiap tahun, dan BF3 sebanyak 65,15 kg tiap tahun. Kebutuhan utilitas meliputi air laut sebanyak 1.931.285,11 ton/tahun, air tanah 3.050.218,346 ton/tahun, steam 35.061,046 ton/tahun, bahan bakar 3.449.379,6 liter/tahun dan listrik 760 kVA sebanyak 4,82.106 kWh/tahun Pabrik direncanakan didirikan di Cilegon, Banten, dekat Pabrik Pusat Olefin. Luas tanah yang diperlukan 10.000 m2 dengan tenaga kerja sebanyak 220 orang. Modal tetap yang diperlukan sebesar US $ 32,605,547 + Rp. 42.151.574.650 modal kerjanya sebesar Rp. 228.656.458.916. Manufacturing cost sebesar Rp. 574.593.344.797. General expense sebesar Rp. 172.804.763.991. Hasil evaluasi ekonomi menunjukkan keuntungan sebelum pajak sebesar Rp. 163.330.413.213 dan sesudah pajak sebesar Rp. 130.664.330.570. Return on Investment sebelum pajak 48,67 % ; sesudah pajak 38,93 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak 1,76 tahun dan sesudah pajak 2,13 tahun. Discounted Cash Flow 26,23 % ; Break Event Point (BEP) 44,09 % dan Shut Down Point (SDP) 31,35 %. Berdasarkan hasil evaluasi ekonomi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pabrik Isopropil asetat ini cukup menarik untuk dipertimbangkan dan ditinjau lebih lanjut secara teliti.