Abstrak


Pengaruh Intensitas Kebisingan Dan Status Gizi Terhadap Kelelahan Kerja Pada Tenaga Kerja Di PT. Putra Nugraha Tryagan


Oleh :
Novita Chairunnisa - R0212034 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

Latar Belakang : Intensitas kebisingan merupakan salah satu faktor penyebab kelelahan kerja. Suara bising di PT. Putra Nugraha bersumber dari mesin percetakan yang digunkan. Menurut Depnakertrans, data mengenai kecelakaan kerja pada tahun 2004, di Indonesia setiap hari rata-rata terjadi 414 kecelakaan kerja, 27,8% disebabkan kelelahan yang cukup tinggi, lebih kurang 9,5% atau 39 orang mengalami cacat.
Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik menggunakan desain penelitian Cross sectional dan menggunakan teknik simple random sampling. Responden dalam penelitian ini adalah 40 tenaga kerja dari total sampel penelitian 66 tenaga kerja yang telah memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengukuran intensitas kebisingan dilakukan menggunakan sound level meter, pengukuran status gizi mengunakan percent body fat dan Pengukuran kelelahan kerja menggunakan Reaction time. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji man whitney dan kolerasi Pearson.
Hasil : Hasil uji man whitney untuk mengetahui pengaruh intensitas kebisingan terhadap kelelahan kerja didapatkan hasil p= 0,001 yang berarti bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara intensitas kebisingn terhadap kelelahan kerja. Hasil uji kolerasi pearson untuk mengetahui hubungan status gizi dengan kelelahan kerja didapatakan hasil p=0,089 yang berarti bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan kelelahan kerja di PT. Putra Nugraha.
Simpulan : Terdapat pengaruh yang signifikan antara intesitas kebisingan terhadap kelelahan kerja dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dan kelelahan kerja.


Kata Kunci : Intensitas Kebisingan, Status Gizi, Kelelahan kerja, tenaga kerja PT. Putra Nugraha