Abstrak


Formulasi Dan Uji Sifat Fisik Kimia Krim Antibakteri Tipe M/A Ekstrak Daun Pandan (Pandanus Amaryllifolius Roxb.) Dengan Variasi Cetaceum Dan Cetyl Alcohol Sebagai Stiffening Agent


Oleh :
Untari Diah Ningsih - M3513056 - Fak. MIPA

ABSTRAK

Daun pandan (Pandanus amaryllifolius Roxb.) memiliki daya antibakteri pada ekstrak
etil asetat dengan kadar hambat minimum (KHM) 1,1%. Stiffening agent diperlukan dalam
formulasi krim sebagai pengental. Cetaceum dan cetyl alcohol sama-sama merupakan bahan
pengental (stiffening agent) pada krim tipe M/A.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh cetaceum, cetyl alcohol serta kombinasi cetaceum dengan cetyl alcohol sebagai
stiffening agent pada sediaan krim ekstrak daun pandan (Pandanus amaryllifolius Roxb.) dan
mengetahui formula krim yang paling baik stabilitasnya.
Serbuk daun pandan diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etil
asetat. Krim dibuat dalam tiga formula dengan penambahan cetaceum, cetyl alcohol dan
kombinasi cetaseum-cetyl alcohol. Evaluasi krim dilakukan tiap minggu selama 4 minggu
meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, pH, tipe krim, uji daya sebar, uji daya lekat dan
viskositas.
Hasil pemeriksaan stabilitas menunjukan krim dengan cetyl alcohol memiliki sifat
fisik kimia yang lebih stabil dalam penyimpanan. Analisa statistik yang digunakan adalah
ANOVA satu arah yang menunjukan adanya perbedaan bermakna pada formula krim dengan
cetyl alcohol. Dapat disimpulkan bahwa perbedaan stiffening agent berpengaruh pada sifat
fisik kimia krim daun pandan.


Kata kunci : Stiffening agent, krim, daun pandan, cetaceum, cetyl alcohol