Abstrak


Hubungan antara crowding dan kepribadian narsisme dengan aggressive driving pada pelajar sma pengendara motor di Jakarta Timur


Oleh :
Marina Christa - G0112060 - Fak. Kedokteran

Menurut Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta Timur adalah wilayah dengan angka kecelakaan lalu lintas tertinggi tahun 2015. Faktor kecelakaan lalu lintas didominasi oleh perilaku berkendara yang tidak tertib yaitu cerminan dari perilaku agresif. Agresi yang dilakukan saat berkendara disebut aggressive driving, yaitu perilaku yang dilakukan dengan sengaja yang meningkatkan risiko kecelakaan bagi orang yang berada di sekitarnya, didorong oleh gangguan sekitar, permusuhan, atau mempersingkat waktu perjalanan. Aggressive driving dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, yaitu lingkungan dan kepribadian. Lingkungan merujuk pada crowding, yaitu persepsi individu yang positif atau negatif terhadap banyaknya individu atau objek benda di sekitarnya. Kepribadian merujuk pada kepribadian narsisme yaitu kecenderungan memiliki perhatian yang terpusat pada dirinya, tidak ada kepedulian terhadap orang lain, dan membutuhkan kekaguman dari orang lain untuk menjaga harga dirinya.
Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara crowding dan kepribadian narsisme dengan aggressive driving, hubungan crowding dengan aggressive driving, dan hubungan kepribadian narsisme dengan aggressive driving pada pelajar SMA pengendara motor di Jakarta Timur. Populasi penelitian adalah seluruh pelajar SMA pengendara motor di Jakarta Timur. Sampling menggunakan purposive incidental sampling. Instrumen yang digunakan adalah skala aggressive driving, skala crowding, dan skala kepribadian narsisme.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara crowding dan kepribadian narsisme dengan aggressive driving (Fhitung=23,776 > Ftabel=3,09, p=0,000 < 0,05, dan r=0,570). Uji parsial antara crowding dengan aggressive driving menunjukkan tidak ada hubungan antara keduanya, adapun kepribadian narsisme dengan aggressive driving menunjukkan ada hubungan positif yang signifikan (r=0,376, dan p=0,000 > 0,05). Nilai koefisien determinasi R2=0,324 artinya crowding dan kepribadian narsisme secara bersama-sama memberi sumbangan efektif sebesar 30,1% terhadap aggressive driving dengan sumbangan 6,9% dari crowding dan 25,5% dari kepribadian narsisme.
Kata kunci : aggressive driving, crowding, kepribadian narsisme, pelajar SMA