Abstrak


Estimasi Rata-Rata Produksi Jagung Di Provinsi Jawa Barat Menggunakan Penduga Rasio pada Pengambilan Sampel Acak Sederhana dengan Koefisien Kurtoris Variabel Bantu dan Regresi Robust


Oleh :
Prita Dewi Hutriana Sari - M0110066 - Fak. MIPA

ABSTRAK
Penduga rasio baik digunakan untuk menduga rata-rata populasi jika terdapat
korelasi positif antara variabel bantu dan variabel penelitian. Koefisien kurtosis
dan regresi digunakan untuk meningkatkan ketelitian dari penduga rasio. Namun,
adanya pencilan dalam data umumnya mengurangi ketelitian karena penduga rasio
klasik sensitif terhadap nilai-nilai ekstrim. Oleh karena itu, digunakan regresi
robust estimasi-M pada penduga rasio untuk mengurangi dampak negatif dari
masalah pencilan data.  
Di Provinsi Jawa Barat, pendapatan daerah terbesar berasal dari sektor
pertanian. Jagung adalah salah satu hasil pertanian utama di Provinsi Jawa Barat
dan merupakan hasil pertanian terbanyak kedua setelah padi. Oleh karena itu,
penelitian mengenai estimasi rata-rata produksi jagung di Provinsi Jawa Barat
perlu dilakukan untuk meningkatkan produksi jagung agar dapat memenuhi
permintaan pasar.
Tujuan penelitian ini adalah menghitung estimasi rata-rata produksi jagung di
Jawa Barat tahun 2013 menggunakan penduga rasio dengan koefisien kurtosis
variabel bantu dan regresi robust. Rata-rata kuadrat sesatan penduga rasio dengan
koefisien kurtosis variabel bantu dan regresi robust dihitung menggunakan
pendekatan deret Taylor. Berdasarkan penelitian, diperoleh hasil estimasi rata-rata
produksi jagung di Provinsi Jawa Barat tahun 2013 sebesar           ton.
Kata Kunci : penduga rasio, koefisien kurtosis, regresi robust, pencilan,
ketelitian, produksi jagung.