Abstrak


Perancangan kursi operator mesin inspeksi dengan pendekatan antropometri (studi kasus di PT.Sekar Bengawan Tex)


Oleh :
Indri Handayani - I1303050 - Fak. Teknik

ABSTRAK Kursi adalah salah satu fasilitas kerja yang disediakan pada stasiun kerja inspeksi. Kursi yang digunakan oleh operator dirasakan tidak nyaman. Ketidaknyamanan pada saat bekerja yang disebabkan oleh posisi duduk yang akhirnya menimbulkan kelelahan pada anggota tubuh bahkan rasa sakit di beberapa bagian tubuh. Berdasarkan kuesioner Nordic Body Map menyatakan bagian-bagian tubuh yang sering mengalami keluhan (pegal atau sakit) pada anggota tubuhnya itu antara lain : kaki, punggung, pantat, leher, pinggang. Karena adanya keluhan-keluhan ini, maka diusulkan suatu rancangan tempat duduk yang memberikan kenyamanan pada saat bekerja. Ukuran-ukuran pada setiap bagian tempat duduk disesuaikan dengan ukuran antropometri pekerja dan mesin inspeksi. Data antropometri yang dibutuhkan yaitu tinggi popliteal, lebar bahu, pantat popliteal, tinggi sandaran punggung, dan tebal paha. Evaluasi dilakukan terhadap sikap duduk dan posisi kerja operator pada saat bekerja. Pengolahan data antropometri dilakukan dengan uji keseragaman, kecukupan, kenormalan data serta perhitungan persentil. Melakukan tahap engineering design yang terdiri dari kebutuhan (needs), gagasan (idea) atau alternatif, keputusan dan tindakan. Hasil penelitian didapatkan ukuran sebagai berikut : tinggi dudukan kursi 79 cm, tinggi footrest 28 cm, panjang dudukan kursi 35 cm, lebar dudukan kursi 49 cm, tinggi sandaran kursi 57 cm, lebar sandaran punggung 49 cm, tinggi sandaran punggung 22 cm, bantalan kursi 4 cm. Pemilihan bahan dan perhitungan kekuatan bahan (material) untuk rancangan kursi menggunakan analisis vektor dan uji tarik bahan. Hasil perhitungan didapatkan kekuatan kursi yang diterima sebesar 343 N (aksi yang diterima kursi) dan hasil uji tarik sebesar 4220 N. Pembuatan prototipe kursi meliputi pemilihan bengkel produksi, proses produksi, perakitan, biaya pembuatan kursi. Material yang digunakan yaitu besi pipa ø 22 cm, besi pipa ø 17 cm, plat ezer 1,4 cm, strip plat 25 x 5 mm, baut mur ø 6 mm. Biaya pembuatan kursi sebesar Rp. 900.000,-. Kata kunci : kursi, nordic body map, antropometri, engineering design, prototipe xvi + 90 halaman; 17 tabel; 22 gambar; 5 lampiran; Daftar Pustaka: 13 (1979-2007)