ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui apakah pembelajaran dengan menggunakan pendekatan peta konsep dapat menghasilkan prestasi belajar lebih baik dibandingkan dengan diskusi kelompok pada materi pokok Hidrokarbon, (2) mengetahui pengaruh kreativitas siswa terhadap prestasi belajar dengan menggunakan metode pendekatan peta konsep dan diskusi kelompok pada materi pokok Hidrokarbon, (3) mengetahui apakah terdapat interaksi antara metode pendekatan peta konsep dan diskusi kelompok dengan kreativitas siswa terhadap prestasi belajar pada materi pokok Hidrokarbon. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri I Pemalang tahun ajaran 2005/2006 yang terdiri dari 10 kelas. Sedangkan kelas yang digunakan 2 kelas yaitu kelas X.6 dan X.7. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode test untuk prestasi belajar sedangkan metode angket digunakan untuk mengetahui kreativitas dan data afektif siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis variansi 2 jalan dengan frekuensi sel tak sama, dilanjutkan uji komparasi rerata pasca analisis variansi dengan metode scheefe. Hasil Penelitian menyimpulkan bahwa: (1) pendekatan peta konsep dapat menghasilkan prestasi belajar lebih baik dibandingkan dengan diskusi kelompok pada materi pokok hidrokarbon dengan.Fhitung = 5,9256 lebih besar dari Ftabel =3,97 pada prestasi belajar kognitif, sedangkan pada prestasi belajar afektif Fhitung=5,6487 lebih besar dari Ftabel=3,97. Sedangkan rerata selisih pretest-postest berturut-turut 26,03 dan 17,3 (2) kreativitas siswa berpengaruh terhadap peningkatan prestasi belajar siswa materi pokok hidrokarbon. Siswa yang mempunyai kreativitas tinggi mempunyai prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa yang mempunyai kreativitas rendah. Fhitung = 4,5125 lebih besar dari Ftabel =3,97 pada prestasi belajar kognitif, sedangkan pada prestasi belajar afektif Fhitung= 4,5125 lebih besar dari Ftabel=3,97. Sedangkan rerata selisih pretest-postest berturut-turut 26,32 dan 17,49 (3) tidak ada interaksi antara pengajaran dengan menggunakan pendekatan peta konsep dan diskusi kelompok dengan kreativitas siswa terhadap prestasi belajar materi pokok hidrokarbon, dengan Fhitung = 0.0242 pada prestasi belajar kognitif sedangkan pada prestasi belajar afektif Fhitung = 0.0031 lebih kecil dari Ftabel = 3,97.