Tujuan penelitian ini adalah 1) Mengetahui kebutuhan air domestik eksisting di Kota Surakarta Tahun 2013. 2) Mengetahui kebutuhan air domestik terencana di Kota Surakarta Tahun 2033
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah deskriptif kualitatif dengan pendekatan keruangan. Pendekatan keruangan ini lebih ditekankan pada analisis kecenderungan spasial. Populasi dalam penelitian ini ialah penduduk yang tercatat di Kota Surakarta. Teknik sampling yang digunakan ialah Stratified Random Sampling. Teknik analisis data yang digunakan dengan rumus kebutuhan air dan prediksi jumlah penduduk untuk mengetahui penduduk yang akan datang. Selanjutnya dilakukan perhitungan kebutuhan air yang akan datang.
Berdasarkan analisis data, maka dapat disajikan hasil penelitian sebagai berikut : 1) Kebutuhan air domestik di Kota Surakarta pada tahun 2013 secara keseluruhan adalah 24.300.333,58 m³ meliputi 5 kecamatan, yaitu Kecamatan Laweyan sebesar 18.024.533,12 m³, Kecamatan Serengan sebesar 968.099,3 m³ Kecamatan Pasar Kliwon 1.907.316,64 m³, Kecamatan Jebres 1.432.498,03 m³ Kecamatan Banjarsari 1.967.886,49 m³. 2) Kebutuhan air domestik di Kota Surakarta tahun 2033 sebesar 1.199.732.432 m³ meliputi 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Laweyan sebesar 5.913.602,67 m³ Kecamatan Serengan sebesar 3.263.564,05 m³, Kecamatan Pasar Kliwon sebesar 4.729.093,83 m³ Kecamatan Jebres sebesar 9.516.860,28 m³ Kecamatan Banjarsari sebesar 9.419.554,49 m³.
Kata Kunci : Kebutuhan Air, Domestik.
