Abstrak


Kawasan Wisata Betawi di Condet dengan Pendekatan Arsitektur Regionalisme


Oleh :
Ardi Hirzan D - I0212021 - Fak. Teknik

ABSTRAK
Abstrak: pada era globalisasi ini budaya disuatu daerah semakin terkikis seiring berkembangnya
budaya modern yang bersifat universal. Jakarta menjadi salah satu wilayah yang budayanya terkikis
oleh budaya modern. Jakarta memiliki sebuah wilayah yang identik dengan budaya setempat yaitu
wilayah Condet. Namun pada saat ini wilayah Condet terkena dampak modernisasi sehingga budaya
yang ada semakin terkikis. Demi mempertahankan dan melestarikan budaya Betawi di Condet maka
perlu direncanakan sebuah wadah kegiatan yang dapat melestarikan dan mengembangkan budaya
tersebut. Tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan membuat kawasan Wisata Budaya pada
kawasan Condet. Kawasan Wisata Betawi dapat dijadikan strategi pelestarian budaya Betawi karena
dengan membuat kawasan wisata akan lebih menarik minat masayarakat dalam mengenal serta
melestarikan budaya Betawi. Kawasan yang dirancang berupa kawasan wisata perkampungan Betawi
yang bertujuan sebagai wadah pengembangan kegiatan budaya Betawi. Citra pada kawasan yang
direncanakan merupakan aspek yang sangat penting karena sebagai perwujudan dari perkampungan adat
Betawi. Maka dari itu digunakan Pendekatan Arsitektur Regionalisme sebagai strategi dalam
mewujudkan citra kawasan yang direncanakan. Dengan adanya Pendekatan Regionalisme bangunan
pada kawasan berupa bangunan yang menggunakan langgam Arsitektur Betawi sehingga menampilkan
citra kawasan sebagai perkampungan adat Betawi.