ABSTRAK
Pemerintah Kota Magelang sadar akan minimnya wisata alam yang ada di Kota Magelang, sehingga berupaya mendatangkan wisatawan domestic dan mancanegara melalui program Ayo Ke Magelang tahun 2015 yang memuat sekitar 100 event berskala lokal dan internasional. Kualitas informasi sangat penting karena akan berdampak pada keputusan pengguna terhadap event tersebut. Dalam mengelola dan menghasilkan data dan informasi pariwisata yang sangat dinamis mengenai program tersebut, maka pemerintah melalui Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata memanfaatkan peranan Sistem Informasi Manajemen yang ada.
Metode penelitian yang digunakan ialah deskriptif kualitatif dan berlokasi di Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Magelang. Sumber data berasal dari data primer dan data sekunder dengan teknik wawancara menggunakan purposive sample, observasi, dan dokumentasi. Validitas data didapatkan menggunakan triangulasi data dengan membandingkan hasilwawancara dengan hasil pengamatan dan dokumen lainnya.Teknik analisis data terdiri atas komponen reduksi data, penyajian data, serta penarikan simpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan sistem informasi manajemen pada program Ayo Ke Magelang tahun 2015 belum maksimal. Pada aspek publikasi, meskipun sudah dipersiapkan dari tahun sebelumnya, website Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata Kota Magelang tidak dapat dimanfaatkan karena hilangnya password, sedangkan pada aspek interaksi website Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata belum mendukung adanya komunikasi dua arah sehingga dalam hal ini publikasi dan interaksi didukung dengan penggunaan media sosial. Meski begitu, masih terdapat beberapa kekurangan dalam penggunaan media sosial sebagai sarana publikasi terutama dari nilai informasi yang dihasilkan. Hal ini disebabkan oleh ketidaksiapan organisasi dan adanya masalah internal yang menghambat publikasi informasi.
Kata kunci: Ayo Ke Magelang, Pariwisata, Sistem Informasi Manajemen
