Abstrak


Pengaruh Variasi Suhu Sintering Terhadap Struktur Mikro, Ukuran Butir, dan Sifat Listrik Barium Strontium Titanat (Ba0,8Sr0,2TiO3) Menggunakan Metode Co-Precipitation


Oleh :
Isma Alvia Nita - M0212047 - Fak. MIPA

Ba0,8Sr0,2TiO3 telah dibuat menggunakan metode co-precipitation dengan suhu sintering 600oC, 700oC, 800oC dan 900oC selama 4 jam. Suhu sintering divariasi untuk mengetahui pengaruhnya terhadap struktur mikro, ukuran butir dan sifat listrik Ba0,8Sr0,2TiO3. Karakterisasi struktur mikro dilakukan menggunakan instrumen X-Ray Diffraction (XRD). Karakterisasi ukuran butir dilakukan menggunakan instrumen scanning electron microscopy (SEM). Karakterisasi konstanta dielektrik menggunakan instrumen Inductance-Capacitance-Resistance meters (LCR meter). Karakterisasi kurva histerisis menggunakan rangkaian Sawyer Tower. Variasi suhu sintering berpengaruh terhadap ukuran kristal dan derajat kekristalan Ba0,8Sr0,2TiO3, namun tidak mempengaruhi parameter kisi. Ukuran kristal dan derajat kekristalan semakin besar seiring dengan meningkatnya suhu sintering dari 600oC sampai 900oC. Ukuran butir juga semakin besar seiring dengan meningkatnya suhu sintering dari 600oC sampai 900oC. Pengukuran konstanta dielektrik dilakukan dengan variasi frekuensi. Nilai konstanta dielektrik tertinggi berada pada frekuensi terendah yaitu 0,01 KHz. Nilai konstanta dielektrik semakin tinggi seiring dengan meningkatnya suhu sintering dari 600oC sampai 900oC. Kurva histerisis yang terbentuk menunjukkan Ba0,8Sr0,2TiO3 merupakan material bersifat feroelektrik.

Kata kunci : BaSrTiO3, suhu sintering, metode co-precipitation.