Penelitian ini telah diselenggarakan untuk menyelidiki ketidakpatuhan wajib pajak pribadi, khususnya karyawan perusahaan swasta di Surakarta, Jawa Tengah. Desain penelitian ini adalah penelitian survei menggunakan kuesioner sebagai instrumen. Responden pada penelitian ini adalah karyawan perusahaan swasta yang mempunyai masa kerja sedikitnya 2 tahun dan mempunyai penghasilan minimal Rp 1.320.000,-. Banyaknya responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah 150 responden. Data telah dianalisis menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan Amos versi 5.
Penemuan penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) sikap ketidakpatuhan pajak berpengaruh secara signifikan terhadap niat untuk berperilaku tidak patuh; (2) norma subjektif tidak berpengaruh terhadap niat untuk berperilaku tidak patuh; (3) kewajiban moral berpengaruh secara signifikan terhadap niat untuk berperilaku tidak patuh; (4) kontrol perilaku yang dipersepsikan berpengaruh secara signifikan terhadap niat untuk berperilaku tidak patuh; (5) kontrol perilaku yang dipersepsikan tidak berpengaruh terhadap ketidakpatuhan wajib pajak; (6) niat untuk berperilaku tidak patuh berpengaruh secara signifikan terhadap ketidakpatuhan wajib pajak; (7) kondisi keuangan wajib pajak berpengaruh secara signifikan terhadap ketidakpatuhan wajib pajak; (8) fasilitas tidak berpengaruh terhadap ketidakpatuhan wajib pajak; dan (9) iklim organisasi tidak berpengaruh terhadap ketidakpatuhan wajib pajak.
Kata kunci: sikap ketidakpatuhan pajak, norma subjektif, kewajiban moral, kontrol perilaku yang dipersepsikan, kondisi keuangan wajib pajak, fasilitas, iklim organisasi, niat untuk berperilaku tidak patuh, dan ketidakpatuhan wajib pajak.
