Abstrak


Pengaruh Penggunaan Koil dan Busi Racing Dengan Jenis Bahan Bakar Bensin Terhadap Unjuk Kerja Mobil Suzuki Vitara Tipe Jlx 1994


Oleh :
Aria Sidiq Laksana Adi - K2512020 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menyelidiki pengaruh penggunaan koil dan busi racing dengan jenis bahan bakar  bensin terhadap torsi dan daya Suzuki Vitara JLX tahun 1994. (2) Menyelidiki pengaruh penggunaan koil dan busi racing dengan jenis bahan bakar terhadap konsumsi bahan bakar bensin pada Suzuki Vitara JLX tahun 1994.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode eksperimen. Populasi penelitian adalah Suzuki Vitara tipe JLX. Sampel yang digunakan mobil Suzuki Vitara JLX dengan koil dan busi standar berbahan bakar premium kemudian dibandingkan dengan bahan bakar pertalite, pertamax dan pertamax plus. Teknik pengambilan sampel penelitian adalah purposive sampling.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada pengaruh dari penggunaan koil dan busi racing terhadap torsi pada Suzuki Vitara JLX yang mengalami peningkatan sebesar 9,9% (2) Ada pengaruh dari penggunaan koil dan busi racing terhadap daya pada Suzuki Vitara JLX yang mengalami peningkatan sebesar 7,5%  (3) Penggunaan koil dan busi racing dengan semua jenis bahan bakar bensin memiliki nilai rata konsumsi bahan bakar lebih tinggi sekitar 1% pada putaran rendah, sedangkan pada putaran sedang dan tinggi rata konsumsi bahan bakar lebih rendah mencapai 10%. (4) Penggunaan bahan bakar oktan tinggi efektif untuk meningkatan torsi Suzuki Vitara JLX penggunaan bahan bakar pertamax plus (RON 95) menghasilkan torsi yang paling tinggi yang naik sampai 5,3%. (5) Penggunaan bahan bakar oktan tinggi efektif untuk meningkatan torsi Suzuki Vitara JLX penggunaan bahan bakar pertamax plus (RON 95) menghasilkan daya yang paling tinggi yang naik sampai 5,1%. (6) Penggunaan bahan bakar oktan tinggi efektif untuk menurunkan konsumsi bahan bakar Suzuki Vitara JLX penggunaan bahan bakar pertamax plus (RON 95) menghasilkan konsumsi bahan bakar 5,4% lebih rendah. (7). Ada pengaruh dari perbandingan penggunaan  koil dan busi racing dan standar dengan bahan bakar premium terhadap torsi dan daya yang mengalami peningkatan  sebesar 7,5%.(8). Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertalite terhadap torsi dan daya yang mengalami peningkatan  sebesar 6,24%. (9), Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertamax terhadap torsi dan daya yang mengalami peningkatan  sebesar 6,02. (10). Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertamax plus terhadap torsi dan daya yang mengalami peningkatan  sebesar 6,8% (11). Penggunaan koil dan busi racing dengan bahan bakar premium berpengaruh pada Konsumsi bahan bakar Suzuki Vitara JLX tahun 1994, penggunaan bahan bakar premium menghasilkan rata konsumsi 6,6% lebih tinggi pada 800 rpm, 7,4% lebih rendah pada 3000 rpm dan 8,1% lebih rendah pada 4000 . (12). Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertalite berpengaruh pada Konsumsi bahan bakar Suzuki Vitara JLX tahun 1994,  rata konsumsi 3,1% 

lebih tinggi pada 800 rpm, 5,4% lebih rendah pada 3000 rpm dan 5,3% lebih rendah pada 4000 rpm dari penggunaan koil dan busi standar Suzuki Vitara JLX tahun 1994. (13) Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertamax berpengaruh pada Konsumsi bahan bakar Suzuki Vitara JLX tahun 1994,  rata konsumsi 4,9% lebih tinggi pada 800 rpm, 3,7% lebih rendah pada 3000 rpm dan 5,3% lebih rendah pada 4000 rpm dari penggunaan koil dan busi standar Suzuki Vitara JLX tahun 1994. (14). Perlakuan yang sama dengan bahan bakar pertamax plus berpengaruh pada Konsumsi bahan bakar Suzuki Vitara JLX tahun 1994,  rata konsumsi 3,7% lebih tinggi pada 800 rpm, 7,6% lebih rendah pada 3000 rpm dan 8,3% lebih rendah pada 4000 rpm dari penggunaan koil dan busi standar Suzuki Vitara JLX tahun 1994.

Kata kunci: koil, busi, torsi, daya, bahan bakar, Suzuki Vitara JLX