Tugas Akhir ini memvisualisasikan hasil visualisasi penulis dalam bentuk kary aseni lukis dengan media cat akrilik di atas kanvas, yang menjadikan kemunafikan yang terjadi pada masyarakat Indonesia menjadi tema. Permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini, yaitu; 1) apa yang dimaksudkan dengan kemunafikan dan bentuknya dalam masyarakat? 2) mengapa kemunafikan diangkat sebagai tema dalam penciptaan karya seni lukis? 3) bagaimana cara memvisualisasikan kemunafikan ke dalam karya seni lukis? Tujuan Tugas Akhir ini adalah 1) memahami pengertian kemunafikan dan bentuk-bentuknya dalam masyarakat, 2) menjadikan fenomena kemunafikan sebagai landasan konsep karya seni lukis, 3) memvisualisasikan kemunafikan sebagai kritik sosial. Kemunafikan adalah tindakan yang berhubungan erat dengan pengkhianatan, berkata tidak sesuai dengan hati, serta bermuka dua, yang dilarang oleh agama karena sangat merugikan bagi orang lain maupun dirinya. Larangan ini tidak jarang oleh beberapa orang dihalalkan demi mendapat apa yang diinginkan olehnya. Dengan mengangkat fenomena kemunafikan yang terjadi dalam masyarakat Indonesia, maka penulis menampilkan fenomena tersebut dengan menyimbolkan sifat-sifat munafik menjadi bentuk objek figur dan divisualisasikan oleh penulis dengan menggunakan media seni lukis. Teknik yang digunakan penulis adalah teknik basah, yaitu sapuan cat akrilik di atas kanvas. Dengan penguasaan teknik dan unsur-unsur rupa yang dimiliki penulis, diharapkan karya ini dapat menjadi apresiasi oleh semua kalangan dan penikmat seni.
Kata kunci: munafik; masyarakat; indonesia; seni lukis
