Abstrak
Analisis pengaruh penampilan fisik produk, harga, dan citra warung terhadap keputusan pembelian bakso pasca isu formalin (studi pada konsumen bakso di kecamatan Sukoharjo)
Oleh :
Joko Triyanto - F1204257 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Abstrak
Dewasa ini masyarakat diresahkan dengan adanya penggunaan bahan-bahan kimia (formalin dan boraks) sebagai pengawet atau campuran pada makanan seperti bakso, tahu, dan bakmi.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah variabel penampilan fisik produk, harga, dan citra warung secara parsial dan secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian bakso pasca isu formalin.
Masalah yang hendak dicari jawabannya dalam penelitian ini adalah apakah variabel independen (penampilan fisik produk, harga, dan citra warung) secara parsial dan secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Hipotesis dalam penelitian ini adalah variabel penampilan fisik produk, harga, dan citra warung secara parsial dan bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian.
Sejalan dengan rumusan masalah dan hipotesis penelitian tersebut, maka penelitian ini dilakukan dengan survei di Wilayah Kecamatan Sukoharjo. Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen bakso di Wilayah Kecamatan Sukoharjo. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode convenience sampling, dan sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 100 responden. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif, uji validitas dan uji realibilitas serta menggunakan analisis kuantitatif melalui analisis regresi linear berganda, uji t, uji F, dan uji determinasi (R2).
Melalui analisis deskriptif, dari 100 responden didistribusikan berdasarkan jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, pekerjaan responden, pendapatan responden. Dari uji validitas diperoleh hasil bahwa semua item pertanyaan mempunyai rhitung > rtabel (0,195), sehingga semua item pertanyaan dinyatakan valid. Uji reliabilitas diperoleh hasil bahwa angka alpha cronbach’s dari semua item pertanyaan mendekati 1, sehingga semua item pertanyaan dinyatakan reliable. Analisis kuantitatif melalui analisis regresi berganda diperoleh persamaan regresi Y = -5,893 + 0,543 X1 + 0,205 X2 + 0,202 X3. Ini berarti keputusan pembelian tidak berulang atau tidak melakukan keputusan pembelian jika tidak ada variabel penampilan fisik produk, harga, dan citra warung. Dari uji t diperoleh hasil bahwa untuk variabel penampilan fisik produk mempunyai thitung(4,424) > ttabel (1,9850), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, artinya variabel penampilan fisik produk berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Sehingga hipotesis yang diajukan terbukti. Variabel harga mempunyai thitung (3,930) > ttabel (1,9850), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, artinya variabel harga mempunyai pengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Hipotesis yang diajukan terbukti. Variabel citra warung mempunyai thitung (3,861) > ttabel (1,9850), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, artinya variabel citra warung mempunyai pengaruh positif terhadap keputusan pembelian. Sehingga hipotesis yang diajukan terbukti. Uji F diperoleh hasil bahwa Fhitung(21,614) > Ftabel (2,68), sehingga Ho ditolak dan Ha diterima, artinya variabel penampilan fisik produk, harga, dan citra warung secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis keempat yang diajukan terbukti. Uji determinasi (R2) menunjukkan bahwa keputusan pembelian dipengaruhi oleh penampilan fisik produk, harga, dan citra warung sebesar 61,6 % sedangkan sisanya 38,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak masuk dalam penelitian ini.
Dari bukti-bukti tersebut dapat disimpulkan bahwa Dari uji validitas diperoleh hasil bahwa semua item pertanyaan mempunyai rhitung > rtabel (0,195), sehingga semua item pertanyaan dinyatakan valid. Dari uji reliabilitas diperoleh hasil bahwa angka alpha cronbach’s dari semua item pertanyaan mendekati 1, sehingga semua item pertanyaan dinyatakan reliable. Dari analisis regresi berganda diperoleh persamaan regresi Y= -5,893 + 0,543 X1 + 0,205 X2 + 0,202 X3, yang menyatakan bahwa konsumen tidak melakukan keputusan pembelian apabila tidak ada variabel (penampilan fisik produk, harga, dan citra warung). Variabel penampilan fisik produk, harga, dan citra warung secara parsial dan secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang positif terhadap keputusan pembelian. Uji determinasi menunjukkan keputusan pembelian dipengaruhi variabel (penampilan fisik produk, harga, dan citra warung) sebesar 61,6%, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Berdasarkan temuan-temuan tersebut maka diajukan saran-saran, bahwa pedagang bakso di Kecamatan Sukoharjo harus mempertahankan kualitas penampilan fisik produknya, meningkatkan kesesuaian harga dengan kualitas yang diberikan, dan pedagang bakso harus lebih banyak memberikan informasi bahwa warung bakso di Kecamatan Sukoharjo tidak mengandung formalin dan bahan-bahan kimia lainnya yang membahayakan manusia.