Abstrak


Dinamika Perkebunan Cengkeh Rakyat Kecamatan Jatiyoso Kabupaten Karanganyar Tahun 1990-2011


Oleh :
Suratno - C0512045 - Fak. Ilmu Budaya

Sebelas Maret Agustus 2016.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Latar belakang
pertanian cengkeh di Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, (2)
Perkembangan perkebunan cengkeh rakyat Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten
Karanganyar Tahun 1990-2011, (3) Dampak yang diakibatkan dengan adanya
pengelolaan cengkeh oleh BPPC terhadap perkembangan perkebunan cengkeh rakyat
Kecamatan Jatiyoso.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis.
Langkah-langkah yang ditempuh dalam metode historis meliputi heuristik, kritik,
iterpretasi, dan historiografi. Sumber primer yang digunakan berupa arsip laporan
tahunan produksi dan luas areal perkebunan cengkeh rakyat Kecamatan Jatiyoso dari
Dinas Perkebunan Karanganyar tahun 1990-2011, dan arsip Keputusan Menteri
Perdagangan mengenai tataniaga cengkeh tahun 1990,1991,1996 dan 1997. Sebagai
sumber sekunder peneliti menggunakan majalah, surat kabar serta buku-buku yang
relevan dengan tema. Data yang diperoleh kemudian dianalis secara kualitatif untuk
membangun fakta, yang dipergunakan dalam penulisan hasil penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan perkebunan cengkeh rakyat di Kecamatan
Jatiyoso merupakan perluasan perkebunan cengkeh dari daerah Banyumas. Pada
tahun 1970-an pemerintah gencar melakukan pengembangan perkebunan dan
pertanian sesuai dengan potensi daerah. Kecamatan Jatiyoso merupakan daerah yang
mempuyai topografi yang sesuai dengan budidaya tanaman cengkeh. Perkembangan
perkebunan cengkeh rakyat di Kecamatan Jatiyoso mengalamai kemunduran
menjelang berakhirnya rezim orde baru. BPPC yang diharapkan dapat
mensejahterakan petani cengkeh tidak dapat menjalankan perannya dengan baik.
Setelah BPPC dibubarkan perkebunan cengkeh rakyat di Kecamatan Jatiyoso kembali
berkembang. Pada tahun 2011, wabah BPKC menyerang tanaman cengkeh di
Kabupaten Karanganyar dan mengakibatkan banyak tanaman cengkeh yang mati.
Pengelolaan cengkeh oleh BPPC ternyata berdampak pada penyusustan lahan
cengkeh di Jatiyoso. Hal tersebut membuat pemerintah daerah rutin memberikan
penyuluhan, bantuan bibit dan alat-alat pertanian, serta melakukan pendampingan
dalam mengatasi hama penyakit tanaman cengkeh agar tanaman cengkeh tetap lestari
di Kecamatan Jatiyoso.
Kata kunci: cengkeh, perkebunan rakyat, Jatiyoso