Abstrak


Analisis rentabilitas ekonomis koperasi pegawai republik indonesia “RSUD Dr. Moewardi” Di Surakarta


Oleh :
Timur Dwi Nugroho - F1202075 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK Koperasi Indonesia adalah organisasi ekonomi yang berwatak sosial, yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Koperasi mempunyai fungsi sebagai alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi kesejahteraan rakyat dan sebagai alat pendemokrasian ekonomi nasional, dengan jelas dapat dilihat dari asas dan sendi-sendi dasarnya. Fungsi-fungsi tersebut hanya akan tercapai bila mana koperasi benar-benar melaksanakan pekerjaannya berdasarkan asas dua fungsi dasarnya. Asas Koperasi adalah gotong royong dan kekeluargaan. Asas gotong royong yaitu bahwa pada koperasi terdapat keinsyafan dan kesadaran semangat bekerja sama dan tanggung jawab bersama tanpa memikirkan kepentingan diri sendiri, melainkan selalu untuk kepentingan bersama. Asas kekeluargaan berarti mencerminkan adanya kesadaran dari budi hati nurani manusia untuk mengerjakan segala sesuatu dalam koperasi. Sendi-sendi koperasi antara lain yaitu sifat anggotanya suka rela dan terbuka, swadaya, swakarsa, dan swasembada sebagai percerminan dari prinsip dasar percaya pada diri sendiri. Landasan koperasi yaitu landasan idiil Pancasila. Landasan struktural UUD 1945 dan landasan geraknya yaitu pasal 33 ayat (1) UUD 1945 beserta penjelasannya. Untuk mencapai semua itu maka koperasi juga bertujuan mencari laba. Karena dengan peningkatan laba yang terus menerus diharapkan kontiyunitas dan perkembangan koperasi dapat terjamin dengan baik. Bagi koperasi pada umumnya masalah rentabilitas ekonomis adalah lebih penting dari pada masalah laba, karena laba yang besar belumlah merupakan ukuran koperasi itu dapat bekerja dengan efisien. Efisien baru dapat diketahui dengan membandingkan laba yang ada atau yang di dapat dengan kekayaan atau modal yang menghasilkan laba tersebut, atau dengan kata lain adalah menghitung rentabilitasnya. Dengan demikian maka yang harus diperhatikan oleh perusahaan atau koperasi adalah tidak hanya bagaimana usaha untuk memperbesar laba, tetapi yang lebih penting ialah usaha untuk mempertinggi rentabilitasnya. Mengingat pentingnya rentabilitas bagi suatu perusahaan dalam hubungannya dengan Koperasi Pegawai Republik Indonesia ‘RSUD Dr. MOEWARDI” Surakarta yang nampaknya masalah rentabilitas ekonomi belumlah begitu mendapat perhatian. Berkaitan dengan hal twersebut di atas maka penulis mengambil judul “Analisis Rentabilitas Ekonomis Koperasi Pegawai Republik Indonesia “RSUD Dr. MOEWARDI” Di Surakarta”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisisensi penggunaan dana pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia “RSUD Dr. MOEWARDI” Di Surakarta di ukur dari Profit Margin,Operating Assets Turnover dan Rentabilitas Ekonomis. Data yang digunakan sebagai bahan analisis adalah data-data keuangan selama 5 tahun yaitu Neraca dan Laporan Laba Rugi. Peneliti mengajukan hipotesis yaitu Penggunaan Dana Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia “RSUD Dr. MOEWARDI” Di Surakarta belum efisien. Efisiensi penggunaan dana dapat diketahui dengan menghitung: Profit Margin, Operating Assets Turnover dan Rentabilitas Ekonomis. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi penggunaan dana. Semakin tinggi Rentabilitas Ekonomi yang dicapai semakin efisisen Koperasi menggunakan dananya. Dari hasil analaisis data, efisiensi penggunaan dana pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia “RSUD Dr. MOEWARDI” Di Surakarta yang dihitung dengan Profit Margin selalu mengalami penurunan. Tetapi pada periode 2003 sempat meningkat sebesar 6,48 % , hal ini disebabkan prosentase laba usaha naik sebesar 4,61 % , sedangkan prosentase penjualan bersih turun sebesar -47,36 %. Operating Assets Turnover juga selalu mengalami penurunan, tetapi pada periode 2001-2002 sempat mengalami peningkatan yang cukup tajam sebesar 131%, hal ini disebabkan meningkat net sales yang cukup tajam sebesar 244 % dibandingkan total aktiva yang hanya meningkat 50,73 %. Dan Rentabilitas Ekonomis pada periode tahun 1999-2003 selalu mengalami penurunan, masing-masing adalah tahun 2000 turun sebesar -3,25 %, tahun 2001 turun sebesar -1,41 %, tahun 2002 turun sebesar -1,66 % dan tahun 2003 juga mengalami penurunan sebesar -0,72 %. Hal ini disebabkan meningkatnya modal yang bekerja dalam perusahaan relative lebih besar dibandingkan meningkatnya laba usaha. Saran yang dapat diberikan untuk meningkatkan Profit Margin dengan cara meningkatkan hasil pendapatan dari pemberian pinjaman dan menekan biaya, baik biaya usaha maupun biaya operasi lainnya. Sedangkan Operating Assets Turnover dapat ditingkatkan dengan memeberikan kemudahan dalam pemberian kredit dengan cara memeberikan pelayanan yang memuaskan seperti memberikan brosur pinjaman, dan memberikan penjelasan sehingga mudah dimengerti dan Rentabilitas Ekonomi dapat ditingkatkan dengan cara meningkatkan laba usaha yaitu dengan cara menekan biaya operasional dan biaya lain dan meningkatakan pendapatan. Selain itu koperasi juga perlu memperhatikan sumber modal yang berasal dari luar koperasi. Karena apabila kenaikan modal asing terlalu besar dan pengalokasiannya kurang tepat akan menyababkan adanya dana yang tidak produktif yang akan menyebabkan penggunaan dana pada koperasi tidak efisien.