Abstrak


Karakteristik Perbaikan Retak Blok Mesin dengan Las Oksi-Asetilen


Oleh :
Triyono - 197406251999031002 - Fak. Teknik

Karakteristik Perbaikan Retak Blok Mesin dengan Las Oksi-Asetilen

Abstrak

Blok mesin dalam aplikasinya sering mengalami kerusakan seperti retak akibat benturan, erosi air pendingin dan lain sebagainya. Agar mesin dapat bekerja secara normal, maka retak ini harus diperbaiki dengan cara dilas menggunakan las Oxy-Acetylene Welding (OAW). Welder dan bengkel yang memperbaiki retak ini tidak mempunyai standar yang baku, namun mereka melakukan pengelasan berdasarkan pengalaman termasuk dalam menentukan filler las. Beberapa material yang sering digunakan sebagai filler adalah limbah piston bekas bus dan sepatu rem. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh jenis filler dari material piston dan sepatu rem terhadap sifat fisik mekanik hasil pengelasan retak pada blok mesin menggunakan las oxy-acetylene. Pengelasan dilakukan oleh welder yang berpengalaman. Hasil pengelasan diuji struktur mikro, uji komposisi, uji tarik (menggunakan standar JIS Z 2201) dan uji kekerasan. Sambungan las dengan menggunakan filler material sepatu rem mempunyai kekuatan tarik tertinggi dibandingkan dengan sambungan las dengan filler material piston, karena filler material sepatu rem memiliki komposisi kimia yang hampir sama dengan base metal. Patahan uji tarik sambungan las dengan filler material piston terdapat pada daerah weld metal dikarenakan adanya cacat pada daerah weld metal terutama cacat porositas sehingga pembenanan uji tarik terkonsentarsi pada cacat tersebut. Cacat porositas tersebut dipengaruhi oleh prosentase Cu pada paduan filler metal, semakin tinggi prosentase Cu maka cacat porositas yang terbentuk semakin besar.

Kata kunci : blok mesin, perbaikan retak, filler