Sejarah Asia Timur 1, mengkaji masalah Cina dan Jepang dari masa kuno sampai dengan Perang Dunia I. Sejarah Cina kuno menjadi kajian yang menarik, karena di masa kuno sejarah Cina banyak berkaitan dengan sejarah Indonesia, bahkan ada upaya- upaya dari dinasti Cina untuk memperluas pengaruhnya ke selatan termasuk Indonesia.
Cina sejak zaman kuno, telah merupakan salah satu bangsa yang memiliki peradaban tinggi. Itulah sebabnya, pada masa kuno, peradaban Cina banyak dicontoh oleh negara-negara tetangganya, seperti Korea dan Jepang. Dari masa kuno, Cina diperintah oleh banyak dinasti, sehingga dalam Sejarah Asia Timur 1 ini secara berturut-turut akan disajikan mulai dari Dinasti Chou sampai dengan Dinasti Manchu, Revolusi Cina 1911, dan Cina Dalam Perang Dunia I.
Jepang yang pada masa kuno banyak belajar dari Cina, akhirnya menjadi siswa yang baik. Selama politik isolasi, bangsa Jepang berhasil membentuk jati diri sebagai suatu bangsa yang memiliki watak tersendiri. Bangsa Jepang menjadi bangsa yang unik, ulet dan rajin berkat kode etik bushido dan Shintoisme. Selanjutnya, Meiji Restorasi berhasil mengantar bangsa dan negara Jepang menjadi negara industri modern yang sejajar dengan negara-negara Barat. Sampai dengan Perang Dunia I, Jepang telah muncul menjadi negara besar yang patut diperhitungkan dalam kancah percaturan politik dunia internasional.
Nah, dengan mempelajari Sejarah Asia Timur 1 yang mengkaji sejarah Cina dan Jepang, penulis berharap kita sebagai suatu bangsa bisa belajar dalam banyak dari kedua negara tersebut. Banyak manfaat yang dapat kita petik, baik secara material maupun spiritual. Semoga dengan belajar dari Cina dan Jepang, bangsa kita memiliki jati diri yang kuat berdasarkan Pancasila, menjadi bangsa yang maju sehingga dapat mewujudkan cita-cita bangsa dan negara seperti yang termaktub di dalam Pembukaan UUD 1945.
Akhir kata, mudah-mudahan buku Sejarah Asia Timur 1 ini bermanfaat bagi para pembaca yang berminat untuk memahami Sejarah Asia Timur, khususnya Sejarah Cina dan Jepang sampai dengan Perang Dunia. Adanya kritik dan saran yang membangun dari pembaca yang budiman, sangat penulis harapkan.