ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi, faktor yang paling mempengaruhi, dan elastisitas permintaan konversi lahan sawah ke penggunaan lain serta dampaknya terhadap produksi padi di Kabupaten Sukoharjo. Metode dasar yang digunakan adalah deskriptif analitik. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja atau purposive. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder dan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, pencatatan, dan observasi. Metode analisis data meliputi analisis regresi linier berganda dengan menggunakan model autoregresif dalam bentuk logaritman natural dan analisis dampak konversi lahan sawah terhadap produksi padi. Hasil analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan model autoregresif menunjukkan bahwa variabel pertambahan penduduk tahun t, pendapatan perkapita tahun t, jumlah industri tahun t, dan konversi lahan sawah ke penggunaan lain tahun t-1 secara bersama-sama berpengaruh nyata terhadap variabel dependen dengan nilai R2 sebesar 0,785. Jumlah industri merupakan faktor yang paling mempengaruhi permintaan konversi lahan sawah ke penggunaan lain di Kabupaten Sukoharjo. Nilai elastisitas jangka pendek untuk variabel jumlah industri menunjukkan sifat yang elastis, yaitu sebesar 16,970 namun elastisitas jangka panjang tidak dapat ditentukan. Konversi lahan sawah ke penggunaan lain memiliki dampak negatif terhadap produksi padi di Kabupaten Sukoharjo karena mengakibatkan kehilangan produksi padi sebesar 13.898.100 kg. Berdasarkan penelitian disarankan petani harus diberikan pengetahuan bahwa konversi lahan dapat merugikan petani itu sendiri dan lingkungan agar petani tidak mudah memberikan lahannya kepada investor untuk dikonversi ke penggunaan lain, perlu adanya pengkajian ulang antara peraturan RTRW dengan kondisi lapangan mengenai luas lahan sawah akibat konversi agar terdapat kesesuaian diantara keduanya, perlu adanya pembatasan konversi lahan sawah khususnya lahan sawah produktif agar tidak terjadi konversi yang berlebihan, dan perlu adanya pemberian subsidi benih dan pupuk yang berkualitas kepada petani yang masih memiliki lahan sawah sehingga hasil panen tinggi dan petani memiliki keuntungan lebih jika mempertahankan usahatani padinya dibandingkan menjual lahannya untuk dikonversi ke penggunaan lain.
Kata Kunci : Pertanian,Produksi Padi
