Abstrak


Analisis Pengembangan Sentra Industri Jamu di Desa Nguter Kabupaten Sukoharjo


Oleh :
Bagus Adhi Wicaksono - I0611004 - Fak. Teknik

ABSTRAK

Desa Nguter telah ditetapkan sebagai sentra industri jamu sekaligus kampung jamu di Kabupaten Sukoharjo. Sentra industri jamu Nguter mulai terlihat geliat ekonomi yang meningkat pasca ditetapkan menjadi kampung jamu oleh pemerintah pusat di tahun 2012 dan dibarengi dengan program turunan yang diberikan oleh berbagai pihak baik pemerintah pusat, pemerintah  daerah,  perbankan,  perguruan  tinggi  dan  swasta.  Dengan  program  tersebut aktivitas  industri  jamu  menjadi  meningkat  baik  dari  segi  volume  penjualan,  penyerapan tenaga kerja, pemasaran, produksi, modal, dan unit usaha. Pembahasan pada penelitian ini tentang pengaruh program pengembangan sentra industri terhadap peningkatan aktivitas industri dan perkembangan sentra industri di wilayah penelitian. Di dalamnya terdapat komponen meliputi perkembangan aktivitas dan karakteristik keruangan sentra industri, program-program pengembangan sentra industri berdasarkan persepsi masyarakat. Penelitian ini menggunakan data primer berupa observasi lapangan dan kuesioner; serta data sekunder. metode analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif, studi kasus, dan skoring. Perkembangan sentra industri yang ditinjau dari aktivitas industri yang ada didalamnya di wilayah penelitian mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, sementara itu wilayah penelitian mendapatkan bantuan program terkait pengembangan sentra industri baik dari pemerintah dan pihak lain secara berkesinambungan dan rutin pada setiap tahunnya. Lebih lanjut, menurut persepsi masyarakat mendapatkan hasil yakni rata-rata secara umum masyarakat/pelaku usaha jamu mendapatkan manfaat dari setiap program yang ada. Berdasarkan perihal tersebut, maka program-program pengembangan sentra industri jamu di Desa Nguter memiliki pengaruh positif terhadap aktivitas industri jamu.

Kata Kunci: Pengaruh, Perkembangan Sentra Industri, Aktivitas Industri, Program Persepsi

Masyarakat.