Abstrak


Dinamika Perfini dalam Dunia Perfilman Pribumi Tahun 1950-1970


Oleh :
Rizky Novitasari - C0513045 - Fak. Ilmu Budaya

ABSTRAK 

Penelitian ini bertujuan untuk: Mengetahui dinamika Perfini, sebuah perusahaan film yang idealis dalam dunia perfilman nasional. Metode penelitian yang digunakan dalam kajian ini adalah metode sejarah yaitu Heuristik (pengumpulan sumber), Kritik Sumber (kritik intern dan kritik ekstern), Interpretasi dan Historiografi. Sumber didapat dari wawancara dengan artis sezaman yang pernah bekerja di Perfini, serta didukung dengan menggunakan arsip koleksi dari Sinematek Indonesia dan Perpustakaan Nasional RI serta koran dan majalah sejaman seperti majalah Aneka, majalah Selecta, majalah Siasat, majalah Star News, majalah Varia, majalah  Merdeka, surat kabar Harian Rakyat, surat kabar Indonesia Raya, Berita Industri Film. 

Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dasar utama  berdirinya Perfini adalah untuk menghasilkan film-film yang memiliki nilai pesan, semangat nasionalisme, menggambarkan wajah kehidupan masyarakat Indonesia serta dapat bersaing dengan film dari negara lain. Di tengah maraknya film-film bertema hiburan, Perfini tampil sebagai perusahaan film idealis dan menentang arus mainstream.  Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah Perfini merupakan sebuah perusahaan film yang menghasilkan sesuatu yang baru. Perfini menjadi pelopor kelahiran film-film bertema kebangsaan. Perfini telah  mengembangkan kualitas film di Indonesia. Hal tersebut dapat dilihat dari pujian para pengamat film serta penghargaan yang telah berhasil diperoleh Perfini di ajang festival film nasional dan international. Perfini juga ikut andil dalam  mengembangkan bakat para bintang dan sineas muda pribumi serta berhasil melahirkan tokoh-tokoh baru dalam dunia perfilman Indonesia. Jalan yang harus dilalui Perfini sebagai perusahaan idealis tidak mudah. Beberapa kali mereka harus menanggung rugi karena penjualan yang dihasilkan tidak sebanding dengan biaya proses pembuatan film. Meski kenyataan begitu pahit, Perfini tetap gigih mempertahankan idealismenya. Perfini menjadi panutan bagi sutradara yang hendak memproduksi film bertema nasional dengan tidak mengutamakan segi keuntungan.   

Kata Kunci: Perfini, Film Idealis, Perfilman Pribumi, 1950-1970.