Abstrak


Analisis Penawaran Ubi Kayu di Kabupaten Pacitan


Oleh :
Rika Suryani Carakaningtyas - H0814114 - Fak. Pertanian

Abstrak


Tujuan penelitian adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran ubi kayu di Kabupaten Pacitan, serta mengetahui tingkat elastisitas penawaran  ubi  kayu  di  Kabupaten  Pacitan.  Metode  dasar  yang  digunakan deskriptif analitik dengan lokasi penelitian dipilih secara purposive yaitu di Kabupaten Pacitan.
Adapun analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda pada fungsi  penawaran  model  Nerlove.  Hasil  pengujian  model  diperoleh  nilai  R2 sebesar 0,977 artinya 97,7% variasi penawaran ubi kayu di Kabupaten Pacitan dapat dijelaskan oleh variabel bebas yang digunakan dalam model antara lain harga ubi kayu tahun tanam, harga ubi kayu tahun sebelumnya, jumlah produksi ubi kayu tahun tanam, jumlah produksi ubi kayu tahun sebelumnya, harga jagung tahun tanam, harga beras tahun tanam, rata-rata curah hujan tahun tanam, dan luas areal  panen  ubi  kayu  tahun  sebelumnya,  sedangkan  sisanya  sebesar  2,3% dijelaskan oleh variabel lain di luar model. Hasil uji F dapat diketahui bahwa harga ubi kayu tahun tanam, harga ubi kayu tahun sebelumnya, jumlah produksi ubi kayu tahun tanam, jumlah produksi ubi kayu tahun sebelumnya, harga jagung tahun tanam, harga beras tahun tanam, rata-rata curah hujan tahun tanam, dan luas areal panen ubi kayu tahun sebelumnya secara bersama-sama berpengaruh nyata terhadap penawaran ubi kayu di  Kabupaten Pacitan. Hasil uji t menunjukkan variabel  harga  ubi  kayu  tahun  sebelumnya,  jumlah  produksi  ubi  kayu  tahun tanam, harga beras tahun tanam, rata-rata curah hujan tahun tanam dan luas areal panen ubi kayu tahun sebelumnya secara individu berpengaruh nyata terhadap penawaran ubi kayu di Kabupaten Pacitan. Sedangkan variabel harga ubi kayu tahun tanam, jumlah produksi ubi kayu tahun sebelumnya, dan harga jagung tahun tanam secara individu tidak berpengaruh nyata terhadap penawaran ubi kayu di Kabupaten Pacitan. Variabel luas areal panen ubi kayu tahun tanam merupakan variabel yang paling berpengaruh terhadap  penawaran ubi kayu di Kabupaten Pacitan.
Elastisitas penawaran ubi kayu terhadap jumlah produksi ubi kayu tahun tanam bersifat inelastis dalam jangka pendek dan bersifat elastis dalam jangka panjang. Sedangkan elastisitas penawaran ubi kayu terhadap harga ubi kayu tahun sebelumnya, harga beras tahun tanam dan rata-rata curah hujan tahun tanam bersifat inelastis dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang.
Menurut hasil penelitian, peningkatan penawaran ubi kayu dapat dilakukan dengan  meningkatkan  jumlah  produksi  ubi  kayu  melalui  program  pemerintah
berupa pemberian bantuan bibit ubi kayu dengan varietas yang unggul dan sesuai kondisi lahan; memanfaatkan lahan potensial sebagai areal tanam baru untuk ubi kayu berupa lahan di pesisir pantai atau lahan marjinal yang tidak digunakan kemudian diperbaiki agar bisa ditanami ubi kayu; memberi bantuan modal untuk petani agar dapat membudidayakan ubi kayu meskipun komoditas lain lebih menarik untuk dibudidayakan (dalam hal ini padi) berupa bantuan langsung tunai, kredit usaha tani, dan subsidi pupuk sehingga petani tidak lagi menjadikan modal sebagai alasan untuk tidak menanam ubi kayu.
Kata kunci : Penawaran, Ubi Kayu, Kabupaten Pacitan, Produksi, Konsumen, Modal