Abstrak


Penerimaan Penggunaan Sistem E-Government (Studi pada Layanan Electronic-Kelurahan di Kecamatan Laweyan Surakarta)


Oleh :
Nur Aeni Rasitaningrum - D0114087 - Fak. ISIP

ABSTRAK

Pemanfaatan ICT dalam penyelenggarakan kegiatan pemerintahan dan penyelenggaran pelayanan publik  telah memperoleh perhatian dari pembuat kebijakan untuk terus dikembangkan  termasuk dalam bidang Ilmu Administasi Negara yaitu berupa konsep e-government. E-government dikembangkan untuk meningkatkankualitas pelayanan kepada publik dengan mengacu pada asas pelayanan yang efisiensi dan efektif. Inovasi untuk mengembangkan kebijakan ini terus dilakukan salah satu bentuknya yaitu sistem layanan e-Kelurahan. Sistem ini menawarkan pelayanan pengurusan administrasi kependudukan yang cepat dan mudah. Namun, pengadopsian e-government belum berjalan maksimal dikarenakan beberapa faktor, oleh karenanya penelitian ini akan melakukan pengujian pengaruh variabel-variabel penerimaan pengguna terhadap minat berperilaku pegawai Kelurahan menggunakan menggunakan sistem e-Kelurahan. Penerimaan pengguna menjadi penting untuk diteliti karena keberhasilan kebijakan e-Government tidak hanya bergantung pada ketersediaan infratruktur fisik , namun juga memperhitungkan faktor pengguna didalamnya agar kebijakan tersebut dapat terus diimplementasikan secara berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan model penerimaan pengguna atau Unified Model of Electronic Government Adoption (UMEGA).  UMUGA merupakan model penerimaan pengguna yang telah disesuaikan dengan sistem - sistem EGovernment. Penelitian ini dilakukan di 11 Kelurahan Kecamatan Laweyan Kota Surakarta. Sampel pada penelitian ini sebanyak 70 Pegawai Kelurahan. Hasil kuesioner penelitian diolah menggunakan teknik analisis Least Square-Structural Equation Modelling (SEM-PLS).  Hasil kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat bebeapa variabel yang mempengaruhi minat berperilaku pegawai Kelurahan untuk menggunakan sistem e-Kelurahan. Variabel - variabel tersebut yaitu ekspektasi usaha, kondisi fasilitas, pengaruh sosial dan sikap. Apabila minat pegawai Kelurahan dalam menggunakan sistem e-Kelurahan tinggi, maka hal tersebut akan berdampak pada semakin efektif dan efisiennya pelayanan publik. Masyarakat menilai bahwa penggunaan sistem eKelurahan dalam proses pelayan pengurusan administrasi kependudukan dirasa lebih efisien dan efektif.

Kata Kunci : E-government