ABSTRAK
Latar Belakang : PT. XYZ INDONESIA merupakan salah satu industri penghasil produk-produk berbasis susu di Indonesia. Dalam proses produksinya, PT. XYZ INDONESIA menggunakan bahan atau alat produksi yang tentunya dapat menimbulkan bahaya dan risiko bagi pekerja. Pengendalian yang telah dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan menyediakan alat pelindung diri (APD). Namun, dalam penyediaannya masih terdapat APD yang belum tersedia dengan baik bagi pekerja sesuai dengan bahaya yang ditimbulkan dalam proses kerjanya.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menggambarkan pelaksanaan manajemen Alat Pelindung Diri (APD) dan ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi pekerja di PT. XYZ INDONESIA.
Hasil : PT. XYZ INDONESIA telah melaksanakan manajemen Alat Pelindung Diri (APD) di perusahaan. Berdasarkan analisis yang dilakukan terkait ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) di perusahaan ditemukan bahwa secara keseluruhan ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) di perusahaan sudah baik. Namun, masih terdapat Alat Pelindung Diri (APD) yang belum tersedia dengan baik.
Simpulan : Pelaksanaan manajemen Alat Pelindung Diri (APD) dan ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) di PT. XYZ INDONESIA secara keseluruhan telah sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2010 tentang Alat Pelindung Diri. Namun, masih terdapat Alat Pelindung Diri (APD) yang belum tersedia dengan baik yaitu back support belt dan filling shoes sehingga diperlukan tindakan pemenuhan Alat Pelindung Diri (APD) tersebut.
Kata kunci : Alat Pelindung Diri (APD)
