Abstrak


Hubungan Tekanan Panas Dan Beban Kerja Fisik dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja di PT Danar Hadi Pabrik Sondakan Surakarta


Oleh :
Nindyta Ayu Amanda - R0214069 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
Latar Belakang : Proses pembuatan batik cap tidak lepas dari tuntutan pekerjaan yang tinggi, dimana dalam proses pembuatannya selalu melibatkan mesin yang menghasilkan panas. Tekanan panas dan beban kerja yang tinggi dapat menyebabkan kelelahan kerja. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tekanan panas dengan kelelahan kerja, hubungan beban kerja dengan kelelahan kerja serta hubungan tekanan panas dan beban kerja fisik dengan kelelahan kerja pada pekerja.

Metode : Jenis penelitian yang dilakukan adalah cross sectional. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling dengan sampel 51 pekerja laki laki. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan alat Area Heat Stress Monitor dengan merk Quesstemp 10o untuk mengukur tekanan panas, Sphygmomanometer atau Tensi Meter Digital dengan merk  Omron untuk mengukur beban kerja fisik
dan Reaction Timer dengan merk Lakassidaya untuk mengukur kelelahan kerja. Teknik analisa data menggunakan uji korelasi pearson dan uji korelasi spearman SPSS versi 22.

Hasil : Hubungan tekanan panas dengan kelelahan kerja yang di uji dengan uji korelasi spearman, menunjukkan hasil p value 0.490 (p value > 0.05). Hubungan beban kerja fisik dengan kelelahan kerja yang diuji menggunakan uji korelasi spearman, menunjukan hasil p value 0.032 (p value < 0.05).

Simpulan : Hasil uji korelasi spearman menunjukan tidak terdapat hubungan antara tekanan panas dengan kelelahan kerja pada pekerja di PT Danar Hadi Pabrik Sondakan Surakarta. Hasil uji Korelasi Pearson menunjukan terdapat hubungan antara beban kerja fisik dengan kelelahan kerja pada pekerja di  PT Danar Hadi Pabrik Sondakan Surakarta.


Kata Kunci : Tekanan Panas, Beban Kerja Fisik, Kelelahan Kerja