ABSTRAK
Ruang Lingkup: Continuity of Care (COC) adalah pendekatan asuhan kebidanan yang bertujuan untuk memberikan asuhan berkelanjutan melalui pendampingan pada ibu hamil, bersalin, nifas, BBL dan KB.
Pelaksanaan: Asuhan kebidanan berkelanjutan dilakukan pada Ny.I pada masa kehamilan, bersalin, nifas, BBL, dan KB selama 2 bulan. Kehamilan Ny.I berlangsung normal. Persalinan Ny.I pada usia kehamilan 40+2 minggu secara spontan dengan induksi atas indikasi KPD mendapatkan penatalaksanaan sesuai APN tanpa IMD (Inisiasi Menyusu Dini). Bayi mengalami caput succedanum. Masa nifas, BBL, dan KB tanpa penyulit.
Evaluasi: Masa kehamilan, persalinan, nifas, dan KB berlangsung normal. Caput succedanum hilang pada hari kedua. Ibu memilih KB MAL.
Simpulan dan saran: Ny.I dan bayinya telah mendapat asuhan kebidanan berkelanjutan secara komprehensif. Kesenjangan terjadi pada observasi fase laten dan aktif yang tidak sesuai prosedur, tidak dilakukannya IMD, tidak diberikannya vitamin A pada ibu nifas, perawatan caput succedanum menggunakan kompres betadine, dan jadwal KN 3 yang tidak sesuai dengan acuan. Instansi kesehatan dan bidan diharapkan dapat melakukan pelayanan yang lebih baik dan sesuai prosedur.
Kata kunci: asuhan kebidanan, berkelanjutan, puskesmas
