ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah memberikan bukti empiris pengaruh political connection dewan direksi, dan political connection dewan komisaris terhadap tax aggressiveness perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian adalah 190 perusahaan dengan jumlah observasi 950 yang dipilih dengan metode purposive sampling pada periode 2012-2016. Pengukuran tax aggressiveness menggunakan Effective Tax Rate atau ETR. Proksi political connection dewan direksi adalah dengan proporsi melihat ada tidaknya hubungan politik pada dewan direksi dalam perusahaan. Proksi political connection dewan komisaris adalah dengan proporsi melihat ada tidaknya hubungan politik pada dewan komisaris dalam perusahaan. Hasil analisis menunjukkan bahwa political connection dewan direksi berhubungan negatif dengan praktik tax aggressiveness, dan political connection dewan komisaris berhubungan negatif dengan praktik tax aggressiveness. Artinya perusahaan yang terkoneksi politik cenderung menghindari praktik tax aggressiveness.
Kata kunci : Political Connection, Tax Aggressiveness
