ABSTRAK
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini, yaitu (1) Bagaimanakah bentuk istilah-istilah sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo? (2) Bagaimanakah makna leksikal istilah-istilah sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo? (3) Bagaimanakah makna kultural istilah-istilah sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo? Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan bentuk istilah-istilah sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo; (2) Mendeskripsikan Makna Leksikal istilah-istilah Sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo; dan (3) Mendeskripsikan Makna Kultural istilah-istilah Sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo.
Jenis penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Pancot Kelurahan Kalisoro Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar. Data penelitian yang digunakan adalah data lisan dan data tulis. Sumber data lisan berasal dari informan. Sumber data tulis berasal dari kamus. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak, teknik sadap, teknik rekam, dan teknik catat. Analisis data menggunakan metode distribusional dan padan.
Hasil penelitian ini berupa (1) bentuk istilah sesaji dalam Upacara Tradisi Mondhosiyo di Desa Pancot Kelurahan Kalisoro Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar terdapat tiga bentuk yaitu a) sepuluh istilah berbentuk monomorfemis, b) enam istilah berbentuk polimorfemis, c) lima istilah berbentuk frasa. (2) terdapat dua puluh satu makna leksikal dalam bentuk sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo di Desa Pancot Kelurahan Kalisoro Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, dan (3) terdapat dua puluh satu makna kultural dalam bentuk sesaji dalam upacara tradisi Mondhosiyo di Desa Pancot Kelurahan Kalisoro Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar
Kata kunci : istilah, sesaji, Tradisi Mondhosiyo, etnolinguistik
