Abstrak


Pengaruh Cerita Rakyat Ki Ageng Metaun Terhadap Kerukunan Hidup Masyarakat di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi (Tinjauan Antropologi Sastra)


Oleh :
Denyar Yualifah - C0113015 - Fak. Ilmu Budaya

ABSTRAK
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana struktur cerita rakyat Ki Ageng Metaun di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi?; (2) Bagaimana bentuk-bentuk nilai yang terkandung dalam cerita rakyat Ki Ageng Metaun?; (3) Bagaimana fungsi cerita rakyat Ki Ageng Metaun   di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi?; (4) Bagaimana pengaruh cerita rakyat Ki Ageng Metaun terhadap kerukunan hidup masyarakat Tawun Ngawi?
Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan dan menjelaskan struktur cerita rakyat Ki Ageng Metaun di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi; (2) Menjelaskan bentuk-bentuk nilai dalam cerita rakyat Ki Ageng Metaun di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi; (3) Menjelaskan fungsi cerita rakyat Ki Ageng Metaun di Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi; (4) Memaparkan pengaruh cerita rakyat Ki Ageng Metaun terhadap kerukunan hidup masyarakat Tawun Ngawi.
Metode  yang digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  metode  deskriptif kualitatif. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Data dalam penelitian ini berupa data lisan yaitu hasil wawancara yang berupa cerita rakyat Ki Ageng Metaun. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah (a) teknik observasi, (b) teknik wawancara, (c) kajian isi.
Hasil analisis dari penelitian ini bahwa (1) cerita rakyat Ki Ageng Metaun disusun berdasarkan struktur cerita Rus Yana. (2) delapan belas karakter budi pekerti berdasarkan kemendiknas yang terkandung dalam cerita rakyat Ki Ageng Metaun. (3) fungsi cerita rakyat Ki Ageng Metaun terhadap masyarakat Desa Tawun Kecamatan Kasreman Ngawi. (4) Kerukunan hidup masyarakat yang terjalin pada saat upacara Kedhuk Beji di Desa Tawun Ngawi.


Kata kunci: sastra lisan, cerita rakyat, Ki Ageng Metaun, kerukunan masyarakat