Abstrak


Analisis Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Bunga Potong Krisan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang


Oleh :
Yiswi Indah Kusumaningtyas - H0814141 - Fak. Pertanian

Bunga potong krisan merupakan salah satu tanaman hortikultura yang saat ini diminati masyarakat karena keragaman warnanya. Produksi bunga potong krisan mengalami fkultuasi yang disebabkan oleh berbagai macam faktor yang tentunya mempengaruhi pendapatan petani bunga potong krisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengtahui biaya dan pendapatan yang diperoleh petani bunga potong  krisan,  mengetahui  faktor-faktor  sosial  ekonomi  yang  berpengaruh terhadap pendapatan petani bunga potong krisan serta mengetahui faktor sosial ekonomi yang paling berpengaruh terhadap pendapatan petani bunga potong krisan.

Metode dasar penelitian adalah explanatif. Penentuan lokasi secara pusposive. Penelitian dilakukan di Desa Duren, Desa Jetis, Desa Kenteng, Desa Candi, Desa Banyukuning dan Kelurahan Bandungan. Penentuan jumlah sampel menggunakan rumus slovin dan pengambilan jumlah sampel setiap desa menggunakan metode proportional random sampling. Pengambilan sampel secara accidental sampling sebanyak 71 responden. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis usahatni dan analisis regresi linier berganda.

Hasil analisis usaha tani menunjukkan bahwa besarnya rata-rata biaya yang dikeluarkan petani bunga potong krisan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang sebesar Rp. 12.845.398/MT dan besarnya rata-rata pendapatan yang diterima petani bunga potong krisan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang sebesar Rp. 21.824.609/MT. Faktor sosial ekonomi jumlah tenaga kerja luar, luas lahan yang diusahakan, pengalaman usahatani, dan keikutsertaan petani dalam pengelolaan agrowisata berpengaruh terhadap pendapatan petani dalam usahatani bunga potong krisan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, sedangkan harga jual, pendidikan petani, usia petani dan jumlah tanggungan keluarga secara individu tidak perpengaruh terhadap pendapatan petani bunga potong krisan di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang.