ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh voice behavior pada creative performance karyawan yang dimoderasi oleh work-related sressor. Sampel terdiri dari 125 karyawan tetap PT. Telkomsel Branch Surakarta, yang terdiri dari Karanganyar, Boyolali, Sragen, Sukoharjo, Solo, Wonogiri, Grobogan, Blora dan Klaten. Untuk menguji hipotesis, data yang dikumpulkan dianalisis melalui analisis regresi moderat. Hasilnya menunjukkan bahwa voice behavior secara signifikan mempengaruhi creative performance secara positif. Dengan kata lain, semakin tinggi voice behavior akan, meningkatkan creative performance karyawan dan sebaliknya. Selanjutnya, juga ditemukan bahwa work-related stressor dapat mempengaruhi creative performance secara langsung. Berdasarkan temuan, dapat disimpulkan bahwa akan lebih baik bagi karyawan untuk lebih berani menyuarakan pendapat atau ide mereka dan lebih memahami work-related stressor. Selain itu, perusahaan juga harus lebih memperhatikan manfaat voice behavior, dan work-related stressor untuk lebih meningkatkan creative performance karyawan di era persaingan bisnis global.
Kata Kunci : Voice behavior, creative performance, challenge stressor, hindrance stressor
